IMAJINASI 22

Oleh Fadhil ZA

Banyak orang yang tidak menyadari bahwa imajinasi dan visualisai sangat besar pengaruhnya bagi keberhasilan doa yang dipanjatkan seseorang. Banyak orang yang berdoa tapi apa yang dibayangkan dan divisualisasikan tidak sama dengan apa yang dibacanya didalam berdoa itu. Inilah doa dari orang yang lalai. Tentu saja doa yang dipanjatkan itu hanya akan sia sia saja. Bahkan banyak orang yang berdoa didalam bahasa arab yang dia sendiri tidak mengerti apa yang dibacanya itu. Tentu saja dia tidak akan bisa memvisualisaikan apa yang dimaksud doa itu dengan baik didalam bayngan fikirnnya.

Doa adalah sekumpulan kalimat yang ditujukan pada Allah penguasa alam semesta untuk memohon atau meminta sesuatu.  Allah telah memerintahkan kita untuk berdoa padaNya didalam surat al mukmin ayat 60:

وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدۡعُونِيٓ أَسۡتَجِبۡ لَكُمۡۚ

60.  Dan Tuhanmu berfirman: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu

Allah selalu memperkenankan semua doa yang dipanjatkan padaNya dengan sungguh sungguh . Namun pada kenyataannya mengapa banyak doa kita yang belum terkabul bahkan kadang kala kita menemui kenyataan yang berbeda dan belawanan dengan doa yang kita panjatkan itu.  Mungkin saja anda belum berdoa dengan cara yang tepat dan benar. Doa yang benar adalah doa yang diikuti oleh imajinasi dan visualisasi dari apa yang anda inginkan didalam doa itu.

Doa yang diucapkan tanpa diikuti dengan visualisai dan membayangkan apa yang diinginkan itu didalam fikiran kita tidak akan diperhatikan oleh Allah penguasa alam semesta.  Allah lebih memperhatikan apa yang kita visualisasikan bukan apa yang kita ucapkan. Karena visualisasi merupakan penjelmaan dari isi hati sedangkan ucapan bisa berbeda dengan isi hati.

Doa yang diucapkan tanpa diikuti visualisasi merupakan doa orang yang lalai dan main main, sehingga tidak diperhatikan Allah. Inilah salah satu rahasia mengapa doa tidak juga kunjung terkabul , karena apa yang diucapkan tidak sama dengan apa yang dibayangkan atau divisualisasikan  oleh fikirannya.

Kondisi ini sering terjadi pada orang yang berdoa tapi tidak mengerti apa yang dibacanya didalam berdoa itu.  Misalnya didalam sholat banyak orang yang membaca doa ketika duduk diantara dua sujud (Iftirash) tidak mengerti doa itu, hingga mereka membacanya dengan tergesa gesa dan cepat tanpa memperhatikan kandungan dari doa itu. Tentu saja visualisasinya kacau balau. Mereka membaca do’a Rabbighfirli…warhami…wajburni…wafa’ni….warzuqni…wahdini….wa’afini….wa’fuanni  yang artinya  ampuni aku…rahmati aku…tutupi keburukanku…angkat derajatku…beri aku rezeki….beri aku petunjuk…sehatkan aku…maafkan aku….. Karena tidak paham dan  mengerti dengan doa ini fikiran dan imajinasinya melantur kemana mana membayangkan kesibukan dikantor, renca rapat, tamasya, belanja jalan jalan ke mal dan lain sebagainya. Tentu saja doa seperti ini tidak akan didengar dan dipaerhatikan Allah. Itulah doa orang yang lalai.

Agar doa anda terkabul dan diperhatikan Allah anda mutlak harus mengerti apa doa yang anda baca itu dan mampu memvisualisaikan nya didalam fikiran anda dengan baik. Jangan sampai apa yang and abaca berbeda dengan apa yang anda visualisaikan. Allah lebih memperhatikan apa yang anda visualisasikan daripada apa yang anda ucapkan. Kaarena apa yang anda visualisasikan itu merupakan gambaran isi hati anda yang sebenarnya. Sedangkan ucapan bisa berbeda dengan  isi hati .

Sesuatu yang anda visualisasikan dan bayangkan terus menerus jauh lebih kuat dari doa yang anda ucapkan. Allah lebih memperhatikan apa yang anda visualisasikan itu , karena apa yang anda bayangkan itu merupakan gambaran isi hati anda yang sebenarnya. Dan Allah akan menghadirkanhnya didalam kehidupan anda menjadi nyata.

Jika lisan anda berdoa meminta rezeki , dilapangkan hidupnya , dimudahkan urusannya….namun  yang terbayang didalam imajinasi dan fikiran anda rezeki yang sempit, hutang bertumpuk, hidup susah, kesan kemari buntu….maka doa anda akan dikalahkan oleh imajinasi dan visualisai anda. Yang menjelma didalam hidup anda adalah apa yang anda visualisasiknan itu ,bukan apa doa yang and baca dan ucapkan.

Apa yang anda visualisaikan dan selalu anda bayangkan merupakan doa yang kuat bagi diri anda. Jika anda selalu nmembyangkan rezeki berlimpah, hidup berkah penuh kemudahan, sehingga anda selalu merasa nikmat  bahagia dan bersyukur pada allah. Maka lambat laun apa yang anda bayangkan dan rasakan itu akan menjelma menjadi kenyataan didalam hidup anda.  Pada dasarnya semua bacaan yang and abaca didalam al Qur an dan bacaan sholat menjaga imajinasi dan perasaan anda agar tetap positip merasa berkecukupan dan hidup berkelapangan.

Lawan kenyataan hidup anda yang sedang ditimpa kesulitan , hutang bertumpuk, dihina orang, hidup sempit, kesan kemari buntu dengan kekuatan visualisai anda. Bayangkan sesuatu yang berbeda dengan kenyataan hidup yang sedang anda hadapi. Jika anda tetap istiqomah maka apa yang anda bayangkan dan visualisaikan itu lambat laun akan menjelma didalam kehidupan anda menjadi nyata.

Sebaliknya jika anda selalu memnbayangkan kehidupan yang sulit, rezeki pahit, hutang menumpuk, dihina orang , kesana kemari selalu buntu….maka semua yang anda bayangkan itupun lambat laun akan menjelma menjadi kenyataan nyang nyata didalam hidup anda . Anda tidak akan pernah keluar dari kondisi yang terpuruk itu sebelum imajinasi dan visualisai anda berubah. Walaupun anda berdoa sampai mulut anda berbusa ….yang diperhatikan Allah adalah imajinasi dan visualisai anda.

Karena lisan dan ucapan seseorang bisa berdiri sendiri dan terlepas dari hatinya, ucapan bisa hanya sekedar ucapan . lain dilidah lain dihati. Tapi visualisai tidak pernah dusta ….ia menyatu dengan hati. Apa yang dirasakan seseorang oleh hatinya otomatis itulah yang akan divisualisasikan oleh fikirannya.

PENGARUH VISUALISASI PADA DOA

[youtube dXgUZ7-eVDc]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *