meditasi 1

Oleh Fadhil ZA

Dzikir qolbu adalah kegiatan dzikir mengingat Allah yang dilakukan didalam hati tanpa menggerakan bibir atau lisan hingga tidak diketahui oleh siapapun yang ada didekat kita. Dzikir qolbu dilakukan sesuai dengan firman Allah didalam surat Al A’Raaf ayat 205 :

205. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.

Dzikir Qolbu bisa dilkukan  dengan membaca kalimat dzikir seperti tahlil, tasbih, hamdalah , asmaulhusna, istighfar atau ayat ayat hikmah didalam Al Qur an .  Dzikir Qolbu bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja tidak terikat dengan waktu dan tempat. Sebagaimana dianjurkan Allah didalam surat An Nisa’ ayat 103:

103. Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring…..

Karena kegiatan ini dilakukan didalam  hati maka tidak ada seorangpun yang mengetahui kegiatan kita ini. Kegiatan ini bisa kita lakukan ketika berdiri, sambil berjalan, duduk dan berbaring. Bisa dilakukan ketika membawa mobil berkendaraan motor atau sedang menumpang pesawat dan kendaraan umum lainnya. Boleh dilkukan dalam keadaan berwuduk atau tidak berwuduk, jika dilakukan dalam keadaan berwuduk tentu lebih baik. Hal ini umumnya dilakukan oleh orang yang selalu memelihara wuduknya kemanapun ia pergi.

Anda bisa membaca kalimat Laa ilaaha illallah, subhanallah, Alhamdulillah atau astaghfirullahal adziim  didalam hati sepanjang waktu dimanapun anda berada baik ketika berdiri duduk atau berbaring. Untuk tahap awal anda bisa coba membiasakan sambil berjalan membaca kalimat  laa ilaaha illallah  didalam hati , serasikan langkah dengan irama bacaan zikir didalam hati anda. Jika sudah lancar anda bisa ganti dengan kalimat dzikir lain seperti   subhanallah atau astaghfirullahal adzim .  Jika sudah lancar boleh diganti dengan membaca asmaulhusna seperti  Ya Allah ya Hayyu…..ya Allah ya Qoyyum ….Ya Allah ya jabbar……Ya Allah ya Rahman….Ya Allah Ya Malik ….dst.

Dzikir yang dilakukan didalam hati ini jauh lebih unggul dan utama daripada yang dilakukan dengan lisan sebagaimana disebutkan dalam salah satu hadis Rasulullah SAW .Dari ‘Âisyah r.a., beliau berkata bahwa Nabi Saw. pernah bersabda, “Zikir (dengan tak bersuara) lebih unggul daripada dzikir (dengan bersuara) selisih tujuh puluh kali lipat. Jika tiba saatnya hari kiamat, maka Allah akan mengembalikan semua perhitungan amal makhluk-makhluk-Nya sesuai amalnya. Para malaikat pencatat amal datang dengan membawa tulisan-tulisan mereka. Allah berkata pada mereka, ‘Lihatlah apakah ada amalan yang masih tersisa pada hamba-Ku ini?’ Para malaikat itu menjawab, ‘Kami tidak meninggalkan sedikit pun amalan yang kami ketahui kecuali kami mencatat dan menulisnya.’ Allah lalu berkata lagi (pada hamba-Nya itu), ‘Kamu mempunyuai amal kebaikan yang hanya Aku yang mengetahuinya. Aku akan membalas amal kebaikanmu itu. Kebaikanmu itu berupa zikir dengan sembunyi (tak bersuara).” (HR Al-Baihaqî).

Abû ‘Awânah dan Ibnu Hibbân meriwayatkan dalam masing-masing kitab kumpulan hadis sahih mereka, juga Al-Baihaqî sebuah hadis berikut, “Sebaik-baik zikir adalah zikir dengan samar (khafî) dan sebaik-baik rezeki adalah rezeki yang mencukupi.” Nabi Saw. juga bersabda, “Zikir yang tidak terdengar oleh malaikat pencacat amal (maksudnya zikir khafî) mengungguli atas zikir yang dapat didengar oleh mereka (zikir jahrî) sebanyak tujuh puluh kali lipat.” (HR al-Baihaqi). Menurut ulama yang mentakhrij hadis tersebut, hadis itu dinilai sebagai hadis hasan li ghairihi. Hadis-hadis lainnya yang berbicara tentang keutamaan zikir khafî masih banyak sekali.

 Untuk dzikiir dengan ayat ayat Hikmah karena cukup panjang sebaiknya dilakukan pada tempat yang khusus pada waktu tertentu misalnya sore , pagi atau malam hari. Sesuai yang dianjurkan didalam  surat al Ahzab ayat 41-42:

41. Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya 42. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.  (Al Ahzab 41-42)

Ayat ayat hikmah adalah ayat Qur’an yang memberi motivasi dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan dan membangkitkan semangat  untuk mendekatkan diri pada Allah ,serta  membangkitkan tauhid dan  keyakinan pada Allah.  Ayat hikmah bisa terdiri atas satu ayat atau beberapa ayat Qur an. Dengan membaca ayat ini secara berulang ulang maka akan tertanam keyakinan mendalam pada Allah dan hilang rasa takut dan cemas dalam menghadapi berbagai masalah kehidupan.

Dzikir qolbu ini jauh lebih sulit daripada dzikir lisan. Ketika melakukan dzikir lisan sering terjadi mulut mengucapkan kalimat dzikir namun fikirannya melayang kemana mana tidak tentu arah, tidak fokus pada kalimat dzikir yang diucapkan. Cukup sulit mengendalikan fikiran agar fokus pada kalimat dzikir yang diucapkan. Memang fikiran memiliki sifat demikian liar dan selalu berubah ubah  setiap saat, konon fikiran bisa berubah sampai puluhan kali dalam satu menit.

Dzikir mengingat Allah adalah salah satu cara untuk mengendalikan fikiran yang bergerak liar, usahakan fikiran fokus pad kalimat dzikir yang dibaca oleh lisan. Jangan sampai mulut mengucapkan kalimat tahlil, tahmid atau tasbih tapi fikiran melayang kemana mana memikirkan hal yang tidak ada hubungannya dengan dzikir yang dibaca.

Demikian pula halnya dengan dzikir qolbu , fikiran juga harus fokus pada kalimat yang dibaca didalam hati, tentu ini tingkat kesulitannya lebih tinggi daripada dzikir dengan lisan.  Untuk bacaan dzikir yang pendek seperti tahlil, tahmid , tasbih , istighfar atau asmaulhusna rasanya fikiirn  tidak begitu sulit untuk fokus pada bacaan tersebut. Namun untuk bacaan yang panjang seperti ayat ayat hikmah tentu  akan jadi masalah.

Pengendalian dan pengaturan nafas

Agar fikiran bisa fokus pada ayat hikmah yang dibaca didalam  hati perlu dibantu dengan melakukan pengaturan dan pengendalian  nafas. Biasakan bernafas dalam dan panjang. Lakukan pernapasn perut dimana perut menggembung ketika menarik nafas dan mengempis ketika menghembuskan nafas. Bacaan dzikir dilakukan selama menarik nafas dan menghembuskan nafas. Karena itu nafas dilakukan dengan  panjang  dan perlahan.

Untuk itu perlu dilakukan latihan secara bertahap. Untuk tahap pertama lakukan latihan dasar dengan kalimat pendek asmaulhusna.

Latihan tahap 1 :

  • Ambil sikap duduk bersila atau duduk dikursi dengan tangan diletakan diatas lutut
  • Tarik nafas perlahan lahan hingga paru paru penuh dan perut menggembung
  • Selama menarik nafas baca kalimat Ya Allah ya hayyu…ya Allah ya Qoyyum (Ya Allah yang Hidup ya Allah yang berdiri sendiri)
  • Tahan sejenak beberapa hitungan
  • Hembuskan nafas secara perlahan lahan hingga paru paru kosong dan perut dikempiskan
  • Selama menghembuskan nafas baca kalimat : Laa hawla wala quwwata illa billahil adziim ( Tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan Allah yang maha besar)
  • Fikiran harus fokus dan memahami kalimat yang dibaca ketika menarik dan menghembuskan nafas
  • Setelah selesai ulangi lagi menarik dan membaca kalimat tersebut sampai selesai.
  • Demikian terus dilakukan berulang ulang sampai beberapa kali.

Jika sudah lancar dengan latihan tahap pertama bisa dilanjutkan dengan latihan tahap kedua  kedua yaitu latihan dzikiir qolbu dengan membaca ayat ayat hikmah dalam Qur an   sebagai berikut

Dzikir dengan ayat – ayat  Hikmah

Latihan tahap 2

  • Ambil sikap duduk bersila atau duduk dikursi dengan tangan diletakan diatas lutut
  • Tarik nafas perlahan lahan hingga paru paru penuh dan perut menggembung
  • Selama menarik nafas baca kalimat Hasbiyallah wanikmal wakil nikmal maula wanikman nashir (Cukuplah Allah sebagai pelindung dan Dialah sebaik baik penolong )
  • Tahan sejenak beberapa hitungan
  • Hembuskan nafas secara perlahan lahan hingga paru paru kosong dan perut dikempiskan
  • Selama menghembuskan nafas baca kalimat : Laa hawla wala quwwata illa billahil adziim ( Tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan Allah yang maha besar)
  • Fikiran harus fokus dan memahami kalimat yang dibaca ketika menarik dan menghembuskan nafas
  • Setelah selesai ulangi lagi menarik dan membaca kalimat tersebut sampai selesai.
  • Demikian terus dilakukan berulang ulang sampai beberapa kali.
  • Ketika menghembuskan nafas bisa diganti dengan membaca ayat ayat hikmah dari Al Qur an
  • Ketika menarik nafas tetap selalu dibaca kalimat hasbalah seperti diatas

Contoh beberapa ayat hikmah yang bisa dibaca ketika menghembuskan nafas antara lain sebagai berikut

Al Mulk ayat 1-2

1. Maha Suci Allah Yang di tangan-Nyalah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu, 2. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. Dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun,

 

Al Hasyr yat 22

22. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

Al Hasyr  ayat 23

23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.

Al Hasyr ayat 24

24. Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepadaNya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana

At Taubah 51

51. Katakanlah: “Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami. Dialah Pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal.”

 

Ali Imran ayat 160

160. Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakkal.

Al A’Raaf ayat 205

205. Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai.

 

Al Ankabut  ayat 5

5. Barangsiapa yang mengharap pertemuan dengan Allah, maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah itu, pasti datang. Dan Dialah Yang Maha mendengar lagi Maha Mengetahui

Jika sudah lancar boleh dilanjutkan dengan latihan tahap 3 yaitu dzikir dengan membaca  kalimat asmaulhusna dan doa

Dzikir dengan kalimat  asmaulhuna dn doa

Latihan tahap 3

  • Ambil sikap duduk bersila atau duduk dikursi dengan tangan diletakan diatas lutut
  • Tarik nafas perlahan lahan hingga paru paru penuh dan perut menggembung
  • Selama menarik nafas baca kalimat asmaulhusna : Ya Latif ….ya Latif….ya Latif (Wahai Tuhan yang maha halus ) berulang ulang sampai paru paru penuh.
  • Tahan sejenak beberapa hitungan
  • Hembuskan nafas secara perlahan lahan hingga paru paru kosong dan perut dikempiskan
  • Selama menghembuskan nafas baca kalimat :  Ya Allah ya latif Anta Maulana….laa illaha illa anta subhanaka ya malikal mulki   (Ya Allah ya Latif Engkaulah pelindung kami…tidak ada Tuhan selain Engkau , maha suci Engkau wahai Raja yang mempunyai kerajaan) .jika nafas masih kuat boleh dilanyutkan membaca Ya Allah ya latif Anta Maulana….laa illaha illa anta subhanaka ya Malikal Karim (Ya Allah ya Latif Engkaulah pelindung kami…tidak ada Tuhan selain Engkau , maha suci Engkau wahai Raja yang maha mulia) …..Jika masih kuat bisa diteruskan membaca Ya Allah ya latif Anta Maulana….laa illaha illa anta subhanaka ya Dzal jallaali wal ikrom    (Ya Allah ya Latif Engkaulah pelindung kami…tidak ada Tuhan selain Engkau , maha suci Engkau wahai Tuhan yang maha tinggi dan maha mulia )
  • Fikiran harus fokus dan memahami kalimat yang dibaca ketika menarik dan menghembuskan nafas
  • Latihan bisa dilanjutkan dengan mengganti kalimat yang dibaca ketika menghembuskan nafas dengan doa antara lain :
  • ….Ya Allah ya Latif  Inni a’udzubika min hamazatisyayatin wa a’udzubika robbi ayyahdurun ( Ya Allah ya latif sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari bisikan bisikan syetan dan daripada mereka mendekatiku …..surat Al Mukminuun ayat 97)
  • ….Ya Allah ya Latif adghilni mudgholatis shidqi , wa akhrijni mukhrojatis shidqi, wajj alli minladunka shulthonan nashiro Ya Allah ya latif masukkan aku ketempat masuk yang benar, keluarkan aku dari tempat keluar yang benar dan tolong aku dengan kekuatan dari sisi engkau …Al Israak 80)
  • ….Ya Allah ya Latif audzi’ni an asykuro ni’matakallati an amta alayya wa ala wa lidayya wa an a’malasholhatin tardho wa adkhilni bi rohmatika fii ibadikashoolihiin ( Ya Allah ya Latif tetapkan hatiku untuk mensyukuri nikmat yang kau berikan padaku dan kedua ibu bapaku dan tetapkan hatiku untuk mengerjakan amal sholeh yang Engkau ridhoi dan masukan aku dengan rahmatMu kedlam golongan orang yang soleh….An Naml ayat 19 doa nabi Sulaiman)
  • ….Ya Allah ya Latif …hamba berlindung padaMu dari bahaya dan kemudaratan apa apa yang hamba takuti, dari bahaya dan kemudaratan apa apa yang hamba cemaskan, dri bahaya dan kemudaratan apa apa yang hamba temui , dari bahaya dan kemudaratan apa apa yang menghampiri nhamba yang terliht maupun tidak terlihat
  • ….Ya Allah ya Latif …hamba mohon padaMu kekuatan kesehatan dan kesegaran, jadikan tubuh ini tetap sehat kuat dan segar sepanjang waktu, jadikan tubuh ini tetap sehat  kuat dan segar sepanjang hari  , jadikan tubuh ini tetap sehat  kuat dan segar sepanjang masa ,  jadikan tubuh ini tetap sehat kut dan segar sampai datang ajal yang Engkau tetapkan
  • Selanjutnya kalimat asmaulhusna bisa diganti dengan ya Allah ya Rahman….ya Allah ya Malik……ya Allah ya Jabbar …dst. Sedangkan doanya tetap seperti itu atau bisa diubah dengan yang lain tergantung kebutuhan.
  • Setelah selesai ulangi lagi menarik dan membaca kalimat tersebut sampai selesai.
  • Demikian terus dilakukan berulang ulang sampai beberapa kali.

Demikianlah pelaksanaan latihan dzikir qolbu, silahkan anda mencobanya dari yang ringan dahulu. Latihan bisa dilakukan antara 10 sd 15 menit paling lama sekitar setengah jam.

Dzikir ini sangat bermanfaat mendekatkan diri pada Allah, menentramkan hati dan menyelesaikan semua masalah kehidupan seperti kesulitan hidup, tekanan ekonomi, tekanan berbagai penyakit lahir maupun batin . Barang siapa yang menyibukan dirinya dengan berzikir mengingat Allah maka semua urusannya Allah yang menyelesaikan. Hidup jadi ,mudah bebas dari berbagai tekanan dan kesulitan.  Allah telah menjanjikan ini didalam surat Thalaq ayat 2-3

Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan keluar. 3. Dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.

Manfaat pengendalian dan pengaturan nafas

Dengan mengatur dan mengendalikan nafas ketika berdzikir kita bisa mendapat beberapa manfaat antara lain :

  • Meningkatkan konsentrasi hingga bisa fokus pada kalimat dzikir yang diucapkan , tanpa pengendalian nafas biasanya fikiran cenderung liar dan melantur kemana mana.
  • Meningkatkan jumlah udara yang dihisap paru paru , hingga oxygen yang diserap darah juga meningkat sampai beberapa kali dari biasanya.
  • Menimbulkan rasa relaks dan santai
  • Memperbaiki metabolisme tubuh dan mempercepat proses penggantian sel tubuh yang rusak dan mati
  • Mempercepat proses penyembuhan jika sedang menderita penyakit tertentu
  • Menstabilkan tekanan darah sehingga tidak terlalu tinggi atau rendah

Efek beberapa hal diatas menyebabkan tubuh terasa nyaman dan segar ketika sedang melakukan dzikir dan terasa lebih sehat dan  segar sesudah melakukan dzikir. Karena itu dzikir ini sebaiknya dilakukan secara rutin setiap hari pada waktu selelsai shalat , pagi atau petang hari. Tidak perlu terlalu lama cukup sekitar 10 sd 15 menit atau paling lama 30 menit saja.

Manfaat ayat ayat hikmah

Ayat hikmah yang dibaca ada dua macam yaitu yang bersifat meningkatkan tauhid dan keyakinan pada Allah dan ayat hikmah yang memberi motivasi dan semangat dalam menghadapi berbagai masalah hidup.

Ayat hikmah yang meningkatkan tauhid dan keyakinan pada Allah akan menambah rasa dekat pada Allah bagi setiap orang yang melakukannya. Contoh ayat ayat hikmah yang meningkatkan tauhid antara lain

Al Mulk 1-2,  Al Hasyr 22, Al Hasyr 23, Al Hasyr 24 seperti diatas

Ayat hikmah yang memberi motivasi dan semangat akan membangkitkan  kekuatan dan  membantu setiap orang mengatasi berbagai masalah kehidupan antara lain

Surat At Taubah 51, Ali Imran 160,Al A’Raaf 205 , Al ankabut 5  seperti diatas.

Ayat hikmat yang dibaca berulang ulang akan tertanam didalam  fikiran dan hati, hingga menjadi pribadi dan sikap hidup seseorang dalam menghadapi berbagai macam masalah kehidupan. Baik masalah ekonomi, Pekerjaan, pergaulan ditengah masyarakat dan mengatasi berbagai penyakit fisik maupun jiwa yang dialami.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *