Oleh Fadhil ZA
Didalam Al Qur’an banyak terdapat ayat ayat pendek yang bisa dibaca sebagai bacaan dzikir atau untuk membentuk pribadi dan karakter mukmin. Hafalkan ayat tersebut kemudian baca berulang ulang dengan penuh penghayatan sebagai bacaan dzikir sesudah shalat atau pada waktu pagi dan petang hari.
Ayat yang dibaca berulang ulang itu akan meresap dan mengendap didalam fikiran bawah sadar, dan membentuk karakter serta pribadi yang bersangkutan sesuai maksud ayat tersebut. Ayat tersebut diharapkan dapat membentuk karakter mukmin dan orang yang berjiwa Qur’ani pada orang yang membacanya secara rutin. Beberapa ayat tersebut antara lain sebagai berikut:
I. AYAT ANTI GALAU DAN GELISAH
- At Taubah 51
qul lan yushiibanaa illaa maa kataba allaahu lanaa huwa mawlaanaa wa’alaa allaahi falyatawakkali almu/minuuna
51. Katakanlah: “Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah untuk kami. Dialah Pelindung kami, dan hanya kepada Allah orang-orang yang beriman harus bertawakal.”
Mereka yang menghafal dan membaca ayat ini berulang ulang hingga meresap didalam alam bawah sadar nya , meyakini bahwa tidak akan menimpa diri mereka sesuatu melainkan apa yang telah ditetapkan Allah bagi mereka. Mereka punya keyakinan bahwa Allah penolong dan pelindung mereka akan melindungi mereka dari berbagai marabahaya, dan mereka bertawakkal dan berserah diri sepenuhnya pada Allah.
Mereka terbebas dari rasa takut, cemas, kecewa, dan stress berkepanjangan,karena mereka ridho dan ikhlas dengan semua ketetapan Allah, mereka berserah diri sepenuhnya pada Allah.
- Ali Imran 160.
in yanshurkumu allaahu falaa ghaaliba lakum wa-in yakhdzulkum faman dzaa alladzii yanshurukum min ba’dihi wa’alaa allaahi falyatawakkali almu/minuuna
160. Jika Allah menolong kamu, maka tak adalah orang yang dapat mengalahkan kamu; jika Allah membiarkan kamu (tidak memberi pertolongan), maka siapakah gerangan yang dapat menolong kamu (selain) dari Allah sesudah itu? Karena itu hendaklah kepada Allah saja orang-orang mukmin bertawakkal.
Mereka yang menghafal dan membaca serta menghayati surat Ali Imran ayat 160 ini secara berulang ulang hingga meresap kedalam alam bawah sadarnya memiliki keyakinan penuh bahwa jika Allah menolong mereka maka tidak ada satu kekuatanpun yang bisa mengalahkan mereka. Mereka yakin bahwa Allah selalu menyertai dan siap memberi pertolongan pada diri mereka. Mereka amat takut jika Allah tidak peduli dan meninggalkan mereka, karena itu mereka selalu ingat pada Allah setiap saat. Mereka selalu bertawakkal dan menjaga hubungan baik mereka dengan Allah. Insya Allah mereka terbebas dari rasa cemas dan gelisah berkepanjangan.
- At Thurr 48
waishbir lihukmi rabbika fa-innaka bi-a’yuninaa wasabbih bihamdi rabbika hiina taquumu
48. Dan bersabarlah dalam menunggu ketetapan Tuhanmu, maka sesungguhnya kamu berada dalam penglihatan Kami, dan bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu ketika kamu bangun berdiri
Mereka yang menghafal dan membaca serta menghayati surat At Thurr 48 ini secara berulang ulang hingga meresap kedalam alam bawah sadarnya yakin bahwa jika mereka bersabar menghadapi berbagai ujian dan cobaan dari Allah maka akan selalu memperhatikan keadaan mereka. Ayat inipun akan memotivasi mereka untuk banyak bertasbih mensucikan nama Allah.
Keyakinan ini akan memberi kekuatan bagi mereka dalam menghadapi berbagai masalah dan kesulitan hidup. Mereka tidak mudah menyerah dan putus asa.
- Al Baqarah 152
faudzkuruunii adzkurkum wausykuruu lii walaa takfuruuni
152. Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku.
Mereka yang menghafal dan membaca serta menghayati surat Al Baqarah 152 ini secara berulang ulang hingga meresap kedalam alam bawah sadarnya memiliki keyakinan penuh bahwa jika mereka ingat pada Allah didalam hati mereka setiap saat dimanapun mereka berada maka Allahpun akan ingat pada mereka dan selalu memperhatikan semua hajat dan kebutuhan mereka.
Mereka berusaha untuk selalu bersyukur atas berbagai nikmat yang diberikan Allah pada mereka , mereka takut untuk mengingkari nikmat Allah pada mereka. Mereka tidak ditimpa rasa takut , cemas dan gelisah, karena mereka yakin Allah selalu bersama mereka dimanapun mereka berada.
- An Nahl 128
128. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan
Mereka yang menghafal dan membaca serta menghayati surat An Nahl ayat 128 ini secara berulang ulang hingga meresap kedalam alam bawah sadarnya memiliki keyakinan penuh bahwa Allah selalu menyertai orang yang bertakwa dan berbuat kebaikan dimanapun mereka berada. Dengan keyakinan ini mereka akan selalu berusaha untuk selalu bertakwa dan berbuat kebaikan setiap saat dimanapu mereka berada. Mereka tidak merasa cemas dan takut karena yakin Allah selalu bersama mereka dan selalu siap melindungi dan menaungi mereka.
II. MENGENAL ALLAH DAN SIFATNYA
Tentang Allah dan sifatnya banyak disebutkan didalam al Qur’an , dengan membaca ayat tersebut secara berulang ulang dan menghayatinya diharapkan kita mengerti dan paham tentang Allah dan sifat yang dimilikiNya. Ayat ayat ini boleh dibaca sebagai bacaan dzikir atau untuk menambah keyakinan pada Allah
- Al Baqarah 255 (Ayat kursi)
allaahu laa ilaaha illaa huwa alhayyu alqayyuumu , laa ta/khudzuhu sinatun walaa nawmun, lahu maa fii alssamaawaati wamaa fii al-ardhi, man dzaa alladzii yasyfa’u ‘indahu illaa bi-idznihi, ya’lamu maa bayna aydiihim wamaa khalfahum walaa yuhiithuuna bisyay-in min ‘ilmihi illaa bimaa syaa-a , wasi’a kursiyyuhu alssamaawaati waal-ardha walaa yauuduhu hifzhuhumaa wahuwa al’aliyyu al’azhiimu
255. Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi] Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar
Ayat ini populer dengan sebutan ayat kursi banyak dihafalkan orang sebagai bacan wirid sesudah shalat atau menolak sihir dan gangguan jin. Dengan membaca ayat ini secara berulang ulang dengan penuh penghayatan akan memberi keyakinan bahwa tidak ada Tuhan selain Allah, Dia hidup kekal, tidak mengantuk dan tidur. KepunyaanNyalah segala sesuatu yang ada dilangit dan bumi. Tidak ada yang bisa memberi safaat tanpa izinNya, mengetahui segala sesuatu , dan kekuasaanNya meliputi segala penjuru langit dan bumi, Dia tidak merasa lelah dan letih mengurus alam semesta yang maha luas ini. Mereka yang menghayati ayat ini akan bersandar sepenuhnya pada Allah, dia tidak merasa takut ,cemas, kuatir karena yakin Allah akan selalu melindungi dirinya.
- Al Hasyr 22
22. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa tidak ada tuhan selain Allah, Dia mengetahui segala sesuatu baiki yang ghaib maupun yang dhohir, Dia maha pemurah lagi maha penyayang.
- Al Hasyr 23
23. Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera, Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan, Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa tidak ada tuhan selain Allah, Raja yang maha suci, maha sejahtera, memberi rasa aman, maha memelihara, maha perkasa, maha perkasa , memiliki semua kebesaran , dan tidak ada sekutu bagiNya dalam mengendalikan alam semesta ini.
- Al Hasyr 24.
24. Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa, Yang Mempunyai Asmaaul Husna. Bertasbih kepadaNya apa yang di langit dan bumi. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa Allahlah yang menciptakan, mengadakan dan membentuk rupa segala sesuatu yang ada dialam semesta ini. Ia mempunyai nama nama yang terbaik (asmaulhusna) . Dan segala sesuatu dilangit dan bumi selalu bertasbih mensucikan namaNya. Dia maha perkasa lagi bijaksana.
- Ali Imran 5
5. Sesungguhnya bagi Allah tidak ada satupun yang tersembunyi di bumi dan tidak (pula) di langit
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa Allah mengetahui segala sesuatu yang ada dilangit dan bumi, tidak ada yang tersebunyi baginya apapun yang ada dilangit dan bumi ini. Tidak ada yang bisa bersembunyi dari pandangan dan pengawasannya.
- Al Jumu’ah 1
yusabbihu lillaahi maa fii alssamaawaati wamaa fii al-ardhi almaliki alqudduusi al’aziizi alhakiimi
1. Senantiasa bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa apa saja yang ada dilangit dan bumi selalu bertasbih mensucikan Allah setiap saat. Bintang, bulan, matahari, awan, gunung, elekron , proton dan atom semua bertasbih mensucikan namaNya. Dialah Raja yang maha suci, maha perkasa dan maha bijaksana.
7. Ar Ra’d 15
15. Hanya kepada Allah-lah sujud (patuh) segala apa yang di langit dan di bumi, baik dengan kemauan sendiri ataupun terpaksa (dan sujud pula) bayang-bayangnya di waktu pagi dan petang hari.
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa segala sesuatu yang ada dilangit dan bumi semuanya patuh dan tunduk (bersujud) pada Allah , baik dengan kemauan sendiri atau secara terpaksa.
III. TENTANG TAUBAT
- Hud 3
3. dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian), niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya aku takut kamu akan ditimpa siksa hari kiamat
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa jika kita bertaubat dan mohon ampun pada Allah, niscaya Allah akan memberi kenikmatan dan kehidupan yang baik secara terus menerus sampai datangnya saat ajal nanti. Namun jika kita tidak pernah bertaubat dan mohon ampun pada Allah niscaya kelak akan ditimpa azab dan siksa dihari kebangkitan.
- An Nisa 110
waman ya’mal suu-an aw yazhlim nafsahu tsumma yastaghfiri allaaha yajidi allaaha ghafuuran rahiimaan
110. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa jika kita membuat kesalahan dan mohon ampun pada Allah, maka kita akan mendapati Allah itu maha mengampuni segala dosa.
- Az zumar 53
qul yaa ‘ibaadiya alladziina asrafuu ‘alaa anfusihim laa taqnathuu min rahmati allaahi inna allaaha yaghfiru aldzdzunuuba jamii’an innahu huwa alghafuuru alrrahiimu
53. Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Ayat ini memberi keyakinan pada kita agar jangan berputus asa dari rahmat Allah, Allah selalu mengampuni dosa orang yang mohon ampun padaNya dengan bersungguh sungguh dan bertekad unutk tidak mengulangi perbuatan dosanya itu lagi. Allah itu maha pengampun dan maha penyayang.
- An Nisa’ 48
48. Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar.
Ayat ini mengingatkan pada kita bahwa Allah tidak mengampuni dosa orang yang nempersekutukan Nya dengan sesuatu, tapi Dia mengampuni dosa yang lainnya. Mempersekutukan Allah itu merupakan dosa yang amat besar.
IV . TENTANG KEHIDUPAN DUNIA
- Al Hadit 20
20. Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah- megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur. Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya. Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.
Dengan membaca ayat ini berulang ulang kita akan menyadari bahwa kehidupan dunia ini hanyalah permaian, senda gurau, perhiasan , berlomba banyak tentang harta dan anak anak. Perumpamaannya seperti tanam tanaman yang terlihat subur menghijau kemudian menjadi kuni ng layu dan hancur. Dan kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan palsu atau fatamorgana saja.
- An Nahl 96
96. Apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal. Dan sesungguhnya Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan
Ayat ini memberi keyakinan pada kita bahwa apa yang ada dibumi ini semua akan lenyap dan binasa, yang kekal dan abadi hanyalah apa yang ada disisi allah berupa amal soleh, ibadah dzikir dan lain sebagainya.
- Ar rahman 26-27
kullu man ‘alayhaa faanin wayabqaa wajhu rabbika dzuu aljalaali waal-ikraami
26. Semua yang ada di bumi itu akan binasa. 27. Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan
Ayat ini juga memiliki pemahaman sama seperti surat an Nahl 96 diatas.
V . TENTANG SABAR
1. Al Baqarah 153
153. Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu[99], sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar.
Ayat ini mengingatkan kita untuk minta tolong pada Allah dengan sabar dan mengerjakan shalat seta memberi keyakinan pada kita bahwa Allah selalu bersama orang yang sabar dimanapun dia berada.
- Al Baqarah 155
walanabluwannakum bisyay-in mina alkhawfi waaljuu’i wanaqshin mina al-amwaali waal-anfusi waaltstsamaraati wabasysyiri alshshaabiriina
155. Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.
Ayat ini mengingatkan pada kita bahwa Allah pasti akan mendatangkan berbagai ujian pada kita selama hidup diunia, dan berbhagialah orang yang bersabar menghadapi semua ujian dan cobaan itu.
- Al Insan 24
24. Maka bersabarlah kamu untuk (melaksanakan) ketetapan Tuhanmu, dan janganlah kamu ikuti orang yang berdosa dan orang yang kafir di antar mereka
Allah mengingatkan agar kita selalu bersabar dengan berbagai ketetapan Allah atas diri kita, dan tidak m,engikuti orang orang yang kafir dan banyak berbuat dosa.
4. Al Ahqaf 35
35. Maka bersabarlah kamu seperti orang-orang yang mempunyai keteguhan hati dari rasul-rasul telah bersabar dan janganlah kamu meminta disegerakan (azab) bagi mereka. Pada hari mereka melihat azab yang diancamkan kepada mereka (merasa) seolah-olah tidak tinggal (di dunia) melainkan sesaat pada siang hari. (Inilah) suatu pelajaran yang cukup, maka tidak dibinasakan melainkan kaum yang fasik.
Ayat ini mengingatkan agar kita bersabar seperti sabarnya pada nabi dan rasul dalam menghadapi umatnya, jangan mengutuk atau mendoakan azab bagi orang yang tidak mau patuh pada allah, biarkalah kelak mereka akan menyadarinya dihari kebangkitan, ketika mereka merasa tidak tinggal didunia ini melainkan hanya sekejap mata saja.
- As syuura 43
43. Tetapi orang yang bersabar dan mema’afkan, sesungguhnya (perbuatan ) yang demikian itu termasuk hal-hal yang diutamakan.
Ayat ini mengingatkan bahwa sabar dan pemberi maaf adalah perbuatan yang utama bagi seorang yang beriman
- An Nahl 126
126. Dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. Akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar
- Ali Imran 142
142. Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang yang sabar .
Pada ayat ini Allah menjelaskan bahwa kita tidak akan masuk syurga begitu saja dengan mudah sebelum nyata amal perbuatan kita dalam berjihad dan berbuata kebaikan.
VI . TENTANG REZEKI DAN RAHMAT ALLAH
- Fathir 2
2. Apa saja yang Allah anugerahkan kepada manusia berupa rahmat, maka tidak ada seorangpun yang dapat menahannya; dan apa saja yang ditahan oleh Allah maka tidak seorangpun yang sanggup melepaskannya sesudah itu. Dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana
Ayat ini menhjelaskan bahwa apa saja rahmat yang telah ditetapkan Alah bagi seseorang tidak ada satu kekuatanpun yang bisa merintanginya, namun apa saja yang ditahan Allah dari seseorang maka tidak ada yang bisa membukakannya selain Allah
- Al Israak 30
30. Sesungguhnya Tuhanmu melapangkan rezki kepada siapa yang Dia kehendaki dan menyempitkannya; sesungguhnya Dia Maha Mengetahui lagi Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya.
Ayat ini menegaskan bahwa Allahlah yang melapangkan dan menyempitkan rezeki bagi seseorang
- Asy Syuuraa 12
12. Kepunyaan-Nya-lah perbendaharaan langit dan bumi; Dia melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya dan menyempitkan(nya). Sesungguhnya Dia Maha Mengetahui segala sesuatu
- An Nuur 56
55. Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.
[…] yang muncul pada diri anda. Anda bisa mendapatkan ayat ayat lain yang klebih banyak pada artikel AYAT AYAT MOTIVASI DAN DZIKIR DALAM AL QUR’AN di blog ini […]
[…] ayat yang dibaca sebagai bacaan dzikir dan doa pada Metode III bisa anda dapatkan pada artikel AYAT AYAT MOTIVASI DAN DZIKIR DALAM AL QUR’AN diblog ini Semua amalan diatas dilakukan semata mata untuk mendekatkan diri pada Allah sehingga […]