indigo 5

Sejak manusia dilahirkan syetan sudah memulai gangguannya dan memaklumkan peperangan yang tidak mengenal damai dan limit. Inilah peperangan berkepanjangan yang hanya akan berakhir dengan berakhirnya kehidupan manusia dan makhluk lainnya di dunia ini. Rasulullah SAW. bersabda: “Setiap anak Adam yang dilahirkan akan ditusuk kedua sisinya oleh syetan dengan kedua jari (telunjuknya) kecuali lsa bin Maryam, dia menusuknya, tetapi hanya mengenai ari-arinya.” (HR. Bukhori).

Seorang anak belum masuk mukallaf apalagi bila masih dalam usia balita. Dia belum terbebani dengan kewajiban-kewajiban yang harus ditunaikan, bahkan ia belum tahu kalau harus melawan musuh bebuyutan yang tidak nampak dan tak kenal kompromi yaitu iblis dan sekutunya. Dalam hal ini ia masuk dalam kategori obyek yang pasif, belum bisa membela dirinya apalagi melawan musuh. Karena itu orang tua harus tanggap, sigap dan waspada sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah dan istri lmron. Mereka membacakan do’a-do’a perlindungna kepada anak-cucunya. Baik ketika mau melakukan hubungan suami istri atau ketika menyambut kehadiran si jabang bayi dan juga ketika masih dalam usia kanak-kanak.

Orang tua harus pro aktif dengan mengajarinya do’a-do’a atau membacakan atas diri mereka ruqyah syar’iyah seperti yang pernah dilakukan Rasulullah terhadap keluarganya. Karena musuh yang kita hadapi tidak terlihat oleh pandangan mata dan tidak bisa kita deteksi dengan panca indra, maka yang bisa kita lakukan hanyalah mengenal dan memahami tanda-tanda yang tampak dari perilaku anak-anak kita. Dan sudah seharusnya kita memahami gelagat-gelagat musuh kita serta strategi-strategi yang mereka gunakan dalam melancarkan  serangan dan gangguan terhadap anak-anak kita.

Syetan itu sangat licik dan sangat keji. Sedikit saja kesalahan yang kita lakukan akan bisa mengganggu eksistensi mereka dan keturunannya atau menyebabkan kematian anak-anak mereka dengan tidak sengaja. Ketika kita membuang air panas misalnya, maka syetan akan menaruh dendam dan menuntut balasan yang setimpal, bahkan lebih sadis dan keji.

Adapun gangguan iblis dan kroni-kroninya terhadap anak-anak itu banyak ragam dan fariasinya. Dan itu semua dapat kita kenali dari berbagai kasus yang menimpa anak-anak, atau dari referensi-referensi yang tertulis di buku-buku yang menjelaskan masalah tersebut, atau fakta-fakta yang kita dapatkan dalam keseharian kita ketika berinteraksi dengan masyarakat. Tim Ruqyah Majalah Ghoib sendiri sudah berkali-kali menerima keluarga yang anak-anak mereka terganggu oleh jin (yang dikira anak indigo)

Berikut ini, di antara gangguan yang sering terjadi pada anak-anak.

1.  Gangguan pada mata anak indigo.

Anak indigo yang terganggu matanya akan mampu melihat sesuatu yang tidak terlihat oleh manusia pada umumnya. Dia melihat kehadiran makhluk lain di tengah komunitas perkumpulannya, bahkan dalam kesendiriannya ia berkomunikasi dan bercanda dengan makhluk tersebut. Oleh sebab itu anak yang terkena gangguan sejenis ini lebih suka menyendiri dan menikmati keterasingan dirinya dari khalayak ramai. Dia tidak suka kalau ada teman-teman yang menemaninya, kalaupun mau bergaul juga akan terlihat canggung dan tidak bersahabat, tatapannya hampa, penglihatannya kosong, sering melamun dan larut dalam halusinasi.

Rasulullah SAW. pernah meruqyah seorang anak yang terganggu matanya, sehinga tampak sorotan matanya yang ganjil dan tatapannya yang bias tidak terarah. Setelah anak itu dihadapkan ibunya kepada Rasulullah, dan punggungnya dihadapkan ke muka Rasulullah maka beliau memukul punggungnya dengan keras sambil  berkata: “Keluarlah hai musuh Allah, keluarlah hai musuh Allah.” kemudian anak itu menatap dengan pandangan yang sehat tidak seperti pandangan sebelumnya. Lalu Rasulullah mendudukkannya di hadapannya seraya berdo’a untukryra kemudian mengusap wajahnya. (HR. Turmudzi).

Tim Ruqyah Majalah Ghoib juga pernah kedatangan seorang anak Indigo yang sering dimanfaatkan oleh salah satu stasiun televisi untuk mendeteksi kehadiran dan keberadaan jin di acara mistis, ketika anak itu berbaring dan mendengar alunan ayat-ayat Al-Qur’an, tak berapa lama ia langsung meloncat ketakutan, menurut penglihatannya ada gondoruwo yang besar sedang duduk di atas dadanya (yang jadi khodam anak tersebut tanpa dia sadari).

Maka waspadalah bila Anda mempunyai anak yang bisa melihat jin di sekitarnya, karena  itu bukanlah suatu kelebihan atau keistimewaan seperti yang dipahami dan diyakini oleh kebanyakan orang. Justru itu merupakan kelainan dan gangguan yang membutuhkan pengobatan, agar kondisinya kembali normal seperti anak-anak lainnya. Allah menegaskan, “Sesungguhnya ia dan pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihatnya.” (QS. Al-A’raf: 27). Berkaitan dengan ayat tersebut lmam Syafi’i mengatakan, “Barangsiapa yang mengaku melihat jin (dalam bentuk aslinya) maka kami katakan kesaksiannya tidak syah, kecuali orang tersebut seorang nabi.” (Fathul Bari 6/423).

Seperti diketahui, termasuk kesaksian yang tertolak ialah kesaksian seorang pembohong. Walhasil, secara tidak langsung lmam Syafi‘i mengatakan bahwa orang yang mengaku bisa melihat jin adalah pembohong besar.

2.  Gangguan pada telinga anak indigo

Anak yang terganggu telinganya akan mendengar bisikan-bisikan yang mengiang samar atau terdengar jelas di gendang telingnya. Biasanya bisikan itu bersifat profokatif dan negative, seperti mencegah seseorang ketika ingin berbuat kebajikan atau sebaliknya menyuruh anak tersebut berbuat nekat yang destruktif, sehingga membahayakan anak tersebut dan mengancam ketenangan orang lain. Bisikan-bisikan itu akan memprogram dan mendalangi perilaku anak tersebut, sehingga lakunya akan kelihatan asing, aneh dan nyeleneh.

Syaikh Muhammad Ash-Shayyim, seorang ulama al-Azhar Mesir pernah meruqyah anak yang terkena gangguan di telinganya, ia senantiasa dibisiki bahwa ia akan mati sekarang juga, sehingga ketakutan dan kecemasan selalu menyelimuti kehidupannya. la selalu didikte oleh jin penganggu dengan mengatakan: “Janganlah kamu melakukan ini dan itu karena pasti kamu akan mati.”

Kemudian syaikh Muhammad Ash-Shayym mengatakan kepada anak itu bahwa setiap makhluk hidup pasti akan mati, janganlah takut menghadapinya karena ajal telah ditentukan Allah. Dan yang menimpa dirinya adalah was-was yang dibisikkan oleh syetan agar ia lalai berdzikir kepada Allah, disebabkan oleh kecemasan yang selalu menggelayut di perasaannya. Banyak berdzikir dan jagalah kesucian dengan menjaga wudlu serta memperbanyak membaca ayat-ayat perlindungan.

Anak yang mengalami gangguan ini akan terlihat perubahan yang drastis pada sikapnya, yang tadinya ceria akan kelihatan murung dan pendiam, mengalami gangguan ketika mau tidur, sehingga jam istirahatnya tidak teratur dan susah jika ingin tidur. Akhirnya berat badannya turun dari hari ke hari. Gangguan seperti itulah yang pernah dialami anak berumur lima tahun dari Cakung dan pernah datang ke kantor Majalah Ghoib. Setelah diruqyah oleh ustadz Junaedi Lc, anak itupun menggeliat-geliat dan berusaha mematikan tape yang sedang memutar kaset ruqyah. Tapi akhirnya berangsur-angsur dia meniadi tenang dan senang. Sang ibu pun tersenyum syukur kepada Allah yang telah memberikan kesembuhan kepada anaknya.

3.  Sering menangis dan rewel

Anak anda atau anak yang diyakini aindigo yang sering menangis dan rewel, terutama di malam hari kemungkinan ada unsur gangguan jin pada dirinya. Entah dia melihat sesuatu yang menyeramkan atau terlintas olehnya bayang-bayang yang menggoda dan menakut-nakutinya. Atau bisa juga dia mendengar bisikan-bisikan yang bernada ancaman yang menganggu ketenangan tidurnya. Tim majalah Ghoib pernah menangani seorang anak yang baru berumur empat bulan dari Tebet. Jika malam tiba ia menangis terus menerus yang mengganggu istirahat orangtua dan masyarakat sekitarnya. Begitulah cerita ibu anak tersebut.

Ketika ditanya oleh ustadz Junaedi tentang jimat-jimat yang dimiliki untuk menjaga anak tersebut, si ibu mengaku terus terang bahwa anak bayi itu dikasih keris oleh kakeknya untuk menjaga cucunya yang tercinta. Kemudian keris itu pun dibacakan ayat kursi dan dibakar kemudian dibuang. Dengan izin Allah anak itu menjadi tenang dan tidak banyak menangis. lstirahatnya di malam hari pun menjadi normal sebagaimana bayi-bayi seusianya.

4.  Syaraf otaknya terganggu dan menyebabkan ia seperti orang gila

Syetan masuk ke tubuh manusia melalui peredaran darah, begitulah cara mereka mengganggu manusia seperti yang diberitakan Rasulullah. Karena yang diserang adalah organ yang punya jaringan ke otak. Akhirnya jaringan itu mengalami penyumbatan, akibatnya si penderita akan kehilangan rasa dan perasaannya secara total. Begitulah analisis dr. Ahmad Shabahi tentang kesurupan/gangguan jin pada manusia ditinjau dari sisi medis. Anak yang mengalami gangguan pada otaknya akan linglung, bicaranya tidak terarah ngalor-ngidul dan kadang-kadang tidur di sembarang tempat.

Kondisi ini sepintas mirip dengan anak autis yang kadang bicara sendiri dan cenderung ngaco atau anak penderita ADD/ADHD (gangguan kekurangan perhatian/gangguan hiperaktif dan kekurangan perhatian).

Dalam sebuah riwayat dijelaskan bahwa seorang sahabat meruqyah pasien yang gila, ketika pasien terebut sembuh dengan izin Allah, sahabat tersebut diberi seratus ekor kambing oleh keluarganya. Lalu sahabat tersebut bercerita kepada Rasulullah. Rasulullah membenarkan apa yang ia perbuat, karena ruqyah yang dibacanya adalah ruqyah syar’iyah yaitu dengan membaca surat al-Fatihah. (lihat sunan Abu Dowud bab ath-Thibb no 19). Rasulullah sendiri juga pernah meruqyah anak yang terkena gangguan jiwa (gila). Rasulullah menggertak (jin yang berada di jasad) anak tersebut: “Keluarlah hai musuh Allah, aku adalah Rasulullah.” Lalu anak itu pun sembuh. (Sebagai perwujudan rasa syukurnya) ibunya memberi Rasulullah dua ekor kambing, sedikit samin dan susu.” (HR. lmam Ahmad).

5.  Anak Indigo Mengobati orang yang sakit

Kita sering mendengar cerita, bahwa disuatu tempat (daerah) ada tabib yang bisa mengobati berbagai macam penyakit. Tabib itu belum pernah kuliah difakultas kedokteran, juga belum pernah menjadi asisten dokter sehingga bisa belajar dari pengalaman hasil interaksinya dengan dokter tersebut. Bahkan dia juga belum pernah menelaah buku-buku kedokteran. Justru ilmu-ilmu yang dikuasainya adalah ilmu instan praktis yang diperolehnya secara tiba-tiba. Orang-orang daerah (kampung) sering menyebut mereka dengan ‘Dukun Tiban’ dan lebih mengejutkan lagi ternyata di antara dukun tiban itu adalah anak yang masih belia, bahkan ada yang masih balita.

Ada anak kecil yang diklain indigo bisa mengobati? ltulah realita yang sering kita dengar terutama di masyarakat pedesaan.  Dengan akal sehat, kita tidak bisa menerima fenomena tersebut. Darimana seorang balita belajar pengobatan? Baiklah. Mari kita simak penuturan ulama terkenal lmam Jalaluddin as-Suyuthi dalam kitab Luqothul Marjan. Ketika Zaid bin Wahb berperang di suatu jazirah, di malam hari didatangi seorang laki-laki yang berjanji akan mengajarkan ilmu kedokteran dengan mengatakan: “Apabila seseorang yang sakit menyebutkan penyakitnya kepadamu, maka apa yang terlintas di hatimu bahwa itu obatnya, maka benar-benar itu obatnya.”

lmam Suyuthi menyebutkan bahwa jin telah mengajari manusia tentang ilmu pengobatan. Dan lbnul Jauzi menceritakan bahwa ketika Abu Ali adz-Dzahaq berada di Naisabur untuk berdakwah, tiba-tiba ia terkena penyakit mata. Pada suatu malam ia bermimpi ada seseorang yang masuk kamarnya. Dia mengabarkan bahwa ada sekelompok jin hadir dalam majelisnya, mereka tidak ingin Abu Ali pulang karena penyakit mata yang diderita. Padahal jin-jin tersebut baru mulai belajar, lalu orang tersebut mengusap matanya. Ketika Abu Ali terbangun dia tidak merasakan sakit mata lagi. Begitulah lmam Suyuthi menceritakannya di halaman lain dalam kitab yang sama dengan tema “Jin Mengobati Manusia”.

Lalu siapa yang mengajari dukun-dukun tiban yang di antaranya masih balita? Maka waspdalah bila anak Anda tiba-tiba bisa mengobati orang sakit dan diyakini sebagai anak indigo? Padahal sebelumnya belum pernah belajar ilmu pengobatan atau kedokteran. Karena itu bukanlah kelebihan tapi kelainan yang disebabkan gangguan jin, dan yakinlah jin tidak akan membantu manusia kecuali ada pamrih dan niatan yang jahat.

Itulah beberapa gangguan yang sering terjadi pada diri anak-anak. Keberadaannya yang belum mengerti arti kehidupan, belum mengetahui adanya permusuhan abadi dan peperangan yang tak kenal kompromi dengan syetan, telah dijadikan obyek kedzaliman. Mereka juga bisa menjadi sasaran dendam atas kekesalan dan keputus-asaan karena kegagalan syetan untuk mngganggu orang tuanya. Gangguan tersebut timbul karena kedzaliman jin atau karena kejahatan manusia yang yang memanfaatkan jin untuk mengganggu anak-anak tersebut.

Semoga Allah melindungi kita dan keluarga dari gangguan syetan yang terkutuk. Amin.

Ghoib Ruqyah Syar’iyyah

Sumber : Majalah Ghoib Edisi 9/1

http://metafisis.net/2010/08/21/5-tipu-daya-jin-pada-anak-indigo/#more-840

VIDEO ANAK ANAK INDIGO

[youtube LKMAA2rmFJY]

13 thoughts on “5 TIPU DAYA JIN PADA ANAK INDIGO”
  1. Maaf tanya, kebetulan saya adalah seorang insinyur yang juga mendalami spritual
    saya penasaran apa jin disana memiliki pendidikan yang sama seperti kita ?
    kebetulan saya penasaran pada teknologi mereka, kalau teknologi mereka bisa dipelajari,
    mungkin bisa bermanfaat bagi manusia….
    contoh energi terbaharukan dalam material, yang belum ditemukan manusia tapi
    ada dibumi ini…

    1. Wa alaikum salam

      Allah telah menjadikan manusia lebih mulia dari bangsa jin , inilah yang menyebabkan sebagian mereka jadi iri dan sakit hati pada manusia . Barisan sakit hati ini dipimpin oleh Iblis berusaha menyeret manusia kedalam neraka bersama mereka.

      Bangsa jin belajar teknologi bersama manusia, mereka menguasai apa yang dikuasai oleh manusia. Mereka bersuku suku dan berbangsa -bangsa seperti manusia. Bahasa yang mereka gunakan mengikuti bahasa manusia dimana mereka tinggal. Jin di cina akan berbahasa cina, jin di jawa berbahasa jawa, jin di padang berbahasa padang. Ini yang membuktikan mereka belajar dari manusia dimana mereka berada.

      Jin yang bersama dokter mengerti ilmu kedokteran, jin yang bersama enginer mengerti masalah teknologi, jin politik juga mengerti masalah politik. bangsa jin memilki kemampuan menyelusup kedalam tubuh manusia nmengikuti aliran darahnya. Mereka bisa mempengaruhi fikiran bawah sadar manusia yang disusupinya.

      Al Qur’an tidak pernah menganjurkan kita untuk bekerjasama dan minta bantuan bangsa jin , karena mereka punya kecenderungan untuk mendustai dan menguasai jiwa manusia. Karena itu justru Allah memerintahkan kita untuk selalu berlindung pada Allah dari kejahatan mereka, contohnya dalam surat An Naas . Bekerjasama dan minta bantuan jin lebih besar mudaratnya daripada manfaatnya seperti disebutkan dalam surat al jin ayat 6.

  2. Assalamualaikum Ustad,

    Apakah perbedaan antara Jin dan Iblis ? atau apakah mereka sejatinya adalah makhluk yg sama ? jika mereka adalah berbeda, tercipta dari apakah Jin itu ? apakah semua Jin itu jahat meski sebagian ada juga yg beriman kepada Allah ?

    1. Wa alaikum salam.

      Iblis itu sebagaimana nabi Adam hanya satu (tunggal) dia yang pernah mempedaya nabi adam dahulu ketika masih di taman syurga . Dia telah bersumpah akan menyesatkan semua anak cucu Adam kecuali sedikit. Dia telah mendapat izin dari Allah unutk menlakukan semua itu dan dia akan tetap hidup sampai hari kiamat. Iblis itu termasuk bangsa jin.

      Dalam melaksanakan cita citanya Iblis dibantu oleh balatentaranya yang terdiri dari setan manusia dan jin.

      Bangsa Jin adalah mahluk cerdas seperti halnya manusia mereka punya akal, fikiran, hati , penglihatan dan pendengaran (surat al A’Raaf 179) hanya saja mereka tidak punya jasad (tubuh) seperti halnya manusia. Jin punya kemampuan merasuk kedalam tubuh manusia melalui aliran darahnya. Bangsa jin sama seperti manusia berbangsa bangsa , bersuku suku , ada yang baik ada yang jahat. Mereka juga punya kewajiban untuk beribadah pada Allah (Ad zariyat 56) namun banyak juga diantara mereka yang kafir dan fasik.

    1. Didalam al Qur’an dan beberapa hadist disebutkan jin itu ada yang tinggal dilautan, pegunungan, hutan, lembah2,sungai , gua , di langit dan ada pula yang berbaur dengan manusia. Kahyangan itu istilah dari agama hindu, saya tidak bisa menjelaskan dimana itu.

  3. AssAssalamualaikum bpk fadhi
    Saya mau tanya. Apa perguruan tenaga dalam itu datang dari jin yg akan membuat syirik
    Mohon pejelasanya

    1. Wa alaikum salam.

      Didalam pelatihan atau praktek tenaga dalam itu ada unsur tipu daya setan dan jin bisa kamu lihat pada video KIAI MASTER VS MMA dan merukyah TENAGA DALAM PAGERNUSA di youtube.
      Tenaga dalam murni yang didapat dari oleh napas dan konsentrasi untuk memecahkan benda keras seperti pada karate , silat dll tidak ada masalah sepanjang tidak dicampur dengan persyaratan tertentu yang mengundang khodam jin.

  4. Assalamualaikum bpk fadhil .. saya mau tanya ..sepupu saya sering didatangi jin terus mengaku sebagai pak soekarno ..ada juga mengaku sebagai sultan.. apakh itu benar atau tidak pak…terus pernah minta uang sama mama saya ..dengan jumlah 3 juta dan harus diberikan kepada otng yg sedang dirasuki tersebut dengan alasan dia kekurangan duit..terus ibu saya disuruh mengihklaskan hutang2 orng yg dimasuki jin tersebut ..katanya lebih baik kadih daripada entar hilang semua..menurut bapak apakh itu bnar atau hatus bgaimana pak?

  5. Assalamualaikum bpk fadhil .. saya mau tanya ..sepupu saya sering didatangi jin terus mengaku sebagai pak soekarno ..ada juga mengaku sebagai sultan.. apakh itu benar atau tidak pak…terus pernah minta uang sama mama saya ..dengan jumlah 3 juta dan harus diberikan kepada otng yg sedang dirasuki tersebut dengan alasan dia kekurangan duit..terus ibu saya disuruh mengihklaskan hutang2 orng yg dimasuki jin tersebut atau sepupu saya itu ..katanya lebih baik dikasih daripada entar hilang semua..menurut bapak apakh itu bnar atau harus bgaimana pak?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *