Oleh Fadhil ZA

jimat 4Dewasa ini masih banyak orang yang secara sengaja atau tidak sengaja masih suka menyimpan dan memakai jimat, Rajah dan wifik, untuk keselamatan, penglaris dagangan , menjaga kemanan rumah dan keluarganya. Rasulullah telah mengingatkan bahwa memakai jimat termasuk perbuatan musyrik dan dosa besar. Kebanyakan umat Islam masih ada yang menjyimpan jimat ini karena ketidak tahuan dan kurangnya pengetahuan agama mereka.

Sering kita jumpai ibu ibu hamil atau punya bayi yang menyimpan gunting dibawah bantal, menyimpan bawang putih dibawah tempat tidur bayinya untuk menjaga dan melindungi diri dan bayinya. Rasulullah telah mengingatkan dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad :

Bahwasannya Nabi shallallahu’alaihi wa sallam melihat di tangan seorang laki-laki terdapat gelang dari tembaga, maka beliau berkata, “Celaka engkau, apa ini?” Orang itu berkata, “Untuk menangkal penyakit yang dapat menimpa tangan.” Beliau bersabda, “Ketahuilah, benda itu tidak menambah apapun kepadamu kecuali kelemahan, keluarkanlah benda itu darimu, karena sesungguhnya jika engkau mati dan benda itu masih bersamamu maka kamu tidak akan beruntung selama-lamanya”.”(HR. Ahmad)

Semua jimat itu tidak akan memberi keamanan dan kenyamanan pada mereka bahkan hanya akan menimbulkan masalah dan kesulitan, karena jimat itu jadi perantara bagi bangsa jin untuk mengganggu manusia. Berikut kami sampaikan beberapa kisah pengalaman orang yang menyimpan dan memakai jimat ,  bagaimana jimat tersebut meronrong kehidupan mereka .

  1. PETAKA JIMAT BAGI PENGGUNANYA

Oleh Lisa

Assallammu alaikum..
Mau bbgi kisah nih,,
begini kemarin malam pukul 00.25 wita sepupu saya yang lagi hamil nelpon,,kata nya “Lis,maaf ganggu kamu kerumah aku sekarang ya perut aku sakit, kayaknya mau melahirkan”. Sambil kebingungan saya coba siap2 berangkat kerumahnya. Pikir saya kok bisa ya..kan baru 6 bulan lebih masa mau melahirkan sih,,, hmm,,akhir nya saya berangkat dengan dijemput suami sepupu saya.. sepanjang jalan saya merinding karena lama banget gak sampai2 kerumah nya padahal dekat,,cuma 2,5 km,,hmm,,pikiran saya jadi gak enak tiba2 kepikiran baca alfatihah,,akhir nya sampai 3x baca alfatihah sampai juga kerumah sepupu saya,,disana saya mulai memeriksa keadaan sepupu saya.

 

Setelah diperiksa keadaan janin normal, tapi kepala janin sudah masuk panggul kayak orang mau lahiran,,tapi dilihat tanda tanda akan melahirkan nggak ada,,cuma kesakitan aja,,sakit nya terus menerus gak henti2,,saya jadi bingung,,setelah sekitar 2 jam disana,,saya bilang ke sepupu saya kayak nya mesti kerumah sakit deh,,bidan gak boleh nolong kalau belum genap bulan kata saya,,si suami pun mulai siap2,,sedang sepupu saya makin kesakitan,,tiba2 perut nya yang tadi kencang mengempis dan posisi bayi menyamping ke perut sebelah kanan,,hmm,,ada yang gak beres nih pikir saya, lalu saya tanya ke sepupu saya,,kamu ada di kasih jimat apa,,ada nih bungkusan kecil yang di pakai di celana di perut sebelah kanan,,saya liat isi nya bawang merah tunggal+ akar rumput penolak setan (di kalsel di sebut jariangau) + peniti + pecahan kaca kecil,,lalu saya suruh dia melepas itu dan saya jelas kan kalau orang islam gak usah pakai gitu2an,,mesti nya berdoa mohon perlindungan bukannya pakai jimat,

 Setelah jimat itu dilepas kata nya sakit nya berkurang,, kemudian saya suruh semua yang ada disana membaca alfatihah, 3 qul dan ayat qursi,, alhamdullih sakit berkurang dan sepupu saya bisa tidur sambil mendengarkan mp3 rukyah,,siang hari nya diperiksa lagi kepala bayi nya sudah kembali naik namun masih agak kebawah sehingga masih membuat sering kencing dan jika janin bergerak membuat sepupu saya kesakitan,,dia juga merasa sakit2 seluruh badan karena mimpi melahirkan kata nya,,,kemudian memutuskan untuk pijat sama ibu dari kakak ipar saya,,saat pijat ibu dari kakak ipar saya juga terus sambil membaca alfatihah, 3 qul, ayat qursi,, akhir nya setelah selesai sepupu saya merasa mulai nyaman,,dan tak lupa terakhir kami membuang benang hitam yang dipakai dikaki sepupu saya,,sambil dijelaskan bahwa pakai jimat itu perbuatan yang tidak baik..sekian cerita saya,,semoga ada hikmah nya

  

  1. MERUKYAH KELUARGA YANG GEMAR JIMAT

Oleh Nailah Bahdar

Assalamu alaikum pak Ustadz bu ustadzah..sahabat2 ku..pak bos..bu bos ku …Mohon ijin cerita…Beberapa waktu lalu… hari Sabtu malam minggu kami dirumah Ust Johan kedatangan satu * keluarga ,terdiri dari Ibu dan anak wanitanya dengan keluhan sang anak usia sdh sekitar 24-26 th itu sering pusing ,susah tidur hampir 10 tahun,seperti biasa sesi interview,ternyata keluarga tersebut punya banyak jimat,..mulai dirumah,dan diwarungnya,bahkan suami atau ayah si wanita pasien tadi juga sering berguru2 kesaktian sewaktu mudanya..kata sianak bercerita…

*(keluarga ini tertarik mencari solusi ruqyah karena efek nonton tayangan beberapa kali di Trans 7 tentang Ruqyah)

hari pertama.. ada 2 jimat telah dibakar..lalu saat diruqyah si wanita tadi sdh mengalami efek pembersihan jiwa muntah2…..dan menangis saja,selanjutnya mengingat kondisi waktu dan keadaan ruqyah ditunda besoknya…

hari ke 2 Ruqyah sianak datang membawa kakak laki2nya.. juga menyerahkan jimat bawaan dia didompetnya katanya u spy gampang usaha ..sdh dibakar,…..
di hari kedua ini sempat diruqyah lagi…rupanya jin mulai beraksi cepat, walau kesakitan gak mau keluar..ditanya apakah jin muslim manggut2.. tangannya mengepal..keras..saya susah banget membukanya
saat pasien bereaksi. Dia mengepal (mengenggam) rapat erat tangannya.. Saya mencoba berulang2 sekuat tenaga membuka jari2 tangan susah… Gak bisa dan gak mau terbuka bayangin aja saya yg Maaf agak atletis ini membuka satu kepal tangan gak bisa……terus mikir ini kan sdh melawan dengan dunia ghaib.. Yg main adalah batin,dan connecting dgn kekuatan dan pertolongan ALLAh…,saya. Baca lahaula wala Quwwata…3x, tp membayangkan. Bacaan saya itu spt bola api pijar yang panas.. Lalu saya tiupkan ke genggamanya.. Masha Allah lgs..tangannya mbuka semua bahkan jadi kaku terbuka,
1. sering bicara kotor
2. jorok
3. jarang ibadah
4.tidak perhatian kekeluarga
5 tidak suka nonton Tayangan Ruqyah
ada yang lucu kata keluarganya klo nonton tayangan Trans 7 tentang Ruqyah dan sejenisnya pasti diganti channel atau gak mau ditonton
tapi klo tayangannya berupa DUA DUNIA dan Uji Nyali Dunia lain..kerasan..berjam-jam
maka kami mengajari si anak wanita tadi suruh mencoba ruqyah mandiri diri dan keluarganya dgn
memutar mp3 ruqyah suara Ustad johan di Hp dan surah Al baqarah (suddais ),
hasilnya si Ayah muntah2 hebat sampai keluar cairan kental kayak darah kecoklat2an. katanya..rupanya si Ayah agak tertarik ruqyah.. dia menyerahkan 4 jimat lagi yg ada disudut2 pintu..tp masih belum mau datang ke klinik….Alhamdulillah pelan2 keluarga tsb sdh mendapat cahaya Hidayah
(Masha Allah Ruqyah itu mudah.. semua dengan Idzin Allah)
dan si anak muntah2 dengan sukses..Alhamdulillah tidak sampai keluar tehnik Sembelihan
(saat saya tanya kenapa kok gak semua saja diserahkan kok nyicil..kata si Ibu malu soale banyak jimatnya …zzzz)
setidaknya keluarga tsb sdh kembali bertauhid..
Allahu Akbar


kembali lagi ..sesi ruqyah hari ke 2 selesai..kami selingi dialog tentang keluarga, dalam bahasan terindikasi klo ayahnya juga spt kena gangguan karena disamping sering ngelmu ,dan ke dukun jg punya jimat akik dan kulit macan gejala yg lainnnya 

hari ketiga tadi si anak dengan ibunya datang lagi..bercerita bahwa saat bapaknya diruqyah Mandiri ,bapaknya memegang Hp mendengarkan suara Mp3 ruqyah..si Anak wanita menepuk2 punggung ayahnya,(seperti pengalaman dia saat kemarin di ruqyah)

nah giliran Anak wanita tadi di ruqyah saya bacakan ayat2 ruqyah ya spt biasa nangis… kesakitan ternyata jin nya ngomong :”aku wedi” (saya takut)…ada ketakutan, entah apa yg jelas katanya ada 5 jin.. lalu kami dakwahi..tentang islam dan ke dholiman..dosa..akhire semua sdh syahadat dan berjanji keluar……lewat mulut

besok terapi ruqyah terakhir Insha Allah … sekalian semua jimat , katanya ada kulit macan.dan beberapa jimat lain lagi mau diserahkan.untuk dibakar.

 

  1. TUBUH DITULIS RAJAH , JION GOWWASHUN NYASAR DILAMBUNG

Oleh M Faizar Hidayatullah

Kisah ini saya tulis berdasarkan pengalaman pribadi saat meruqyah salah seorang anggota BRIMOB di Purwokerto…

Sebelumnya beliau mengeluhkan sakit di lambung (panas dan perih) yg sudah dideritanya bertahun-tahun, anehnya lambungnya sakit hanya ketika malam saja, ketika menjelang shubuh pasti hilang sakitnya..

Saat diperiksa ke Rumah Sakit katanya gangguan asam lambung, berkali-kali berobat masih sama saja ngga ada perubahan…
Pernah pula dibawa ke orangtidakpintar, lalu diberi beberapa minuman..dan penyakitnya malah tambah parah…

Beliau lantas bercerita bahwa dulu semasa tugas pernah ditulis rajah di tubuhnya oleh PARATIDAKNORMAL agar kebal peluru dan kebal senjata tajam…

Setelah selesai konsultasi, saya pegang kedua pelipisnya dengan tangan kanan, saya bacakan al-Fatihah dgn nada lembut lalu terjatuhlah beliau…

Saya lanjutkan lg dgn membacakan surat Ghaafir beberapa ayat lalu terjadilah reaksi, dia mengerang dan tangannya bergerak-gerak spt hendak berenang…

Lalu saya peringatkan kpd para jin yg bersarang di tubuhnya agar segera keluar dan bertaubat kpd Allah, tapi yg terjadi reaksinya malah semakin kuat, tangan dan kaki semakin kencang bergerak menyerupai kodok yg berenang !!

Saat ditanya siapa dirinya, dia menjawab dgn sangat lirih
“Aku Hiu…”
(Inilah jenis jin GHOWWASUN (penyelam) yg sudah Allah sebutkan dalam al-Qur’an surat Shaad juz 23, pada zaman nabi Sulaiman ‘alaihissalam jin jenis ini ditugaskan utk mengambil intan permata dan juga mutiara2 yg berada di dasar samudra)

Saya lanjut bertanya: “Knp kamu masuk tubuh bapak ini..??? Kasian beliau setiap malam tersiksa karena ulahmu, ayo keluar sekarang!!! bertaubat kpd Allah…”

Jin: “Aku tidak tau, dulu orang ini pernah latihan menyelam di pantai Pangandaran tempatku tinggal, tiba-tiba ada sesuatu yg menarikku masuk ke tubuh orang ini, lalu dia pun tenggelam dan banyak minum air…”

Saya : “Baik klo begitu sekarang kamu keluar dan kembali ke rumahmu, namun sebelumnya, apa agamamu..??”

Jin: “Aku tidak punya agama”

Saya: “Kamu mau masuk islam ?”

Jin: “Iya, mau sekali..aku kagum dengan apa yg kamu baca tadi (al-Qur’an)…”

Saya: “Baiklah, sekarang ikuti apa yg saya ucapkan, asyhadu allaa Ilaaha illaLLaah…..dst….”

Jin: #mengikuti bacaan syahadat

Saya: “Sekarang keluar atas ketaatanmu kpd Allah dan bertaubatlah kpada-Nya…
ucapkan ‘Assalamu’alaikum’ di saat kamu pergi”

Jin: “Baik, terimakasih karena kamu telah mengenalkan islam kpadaku…assalamu’alaikum…..”

Saya : “Wa’alaikumussalaam wa rahmatullaahi wa barakaatuh….”

Setelah itu beliau muntah-muntah mengeluarkan cairan toksin dan bercak darah…
Walhamdulillah, Allah telah angkat penyakit beliau…
Allah telah tunjukkan jalan-Nya yg lurus padanya (jin), sehingga proses pengobatan tdak berlangsung lama dan bpk tsb benar2 bertaubat serta menyesali perbuatannya yg telah lalu…
Smoga Allah slalu memberkahi dan merahmati bapak anggota brimob tsb…aamiiin…

###############

Banyak pelajaran yg bisa kita ambil dari kisah di atas…
Salah satunya bahwa RAJAH, wifiq, atau jimat-jimat yg lain sangat berpotensi utk menarik dan mengundang jin masuk ke dalam tubuh (massul Jalb wa tahdhir) !!!

Dan SETAN TIDAK AKAN PERNAH TAKUT kpd orang yg mempunyai serta mempercayai JIMAT !!!

Tidaklah seseorang memakai jimat kecuali akan bertambah kelemahan pada dirinya…

Sbagaimana yg telah diriwayatkan oleh Imron bin Al-Husain radhiyallahu’anhu,

أَنَّالنَّبِيَّصَلَّىاللَّهُعَلَيْهِوَسَلَّمَأَبْصَرَعَلَىعَضُدِرَجُلٍحَلْقَةًأُرَاهُقَالَمِنْصُفْرٍفَقَالَوَيْحَكَمَاهَذِهِقَالَمِنَالْوَاهِنَةِقَالَأَمَاإِنَّهَالاَتَزِيدُكَإِلاَّوَهْنًاانْبِذْهَاعَنْكَفَإِنَّكَلَوْمِتَّوَهِيَعَلَيْكَمَاأَفْلَحْتَأَبَدًا

“Bahwasannya Nabi shallallahu’alaihi wa sallam melihat di tangan seorang laki-laki terdapat gelang dari tembaga, maka beliau berkata, “Celaka engkau, apa ini..??”
Orang itu berkata, “Untuk menangkal penyakit yang dapat menimpa tangan.”

Beliau bersabda, “Ketahuilah, benda itu tidak menambah apapun kepadamu kecuali KELEMAHAN, keluarkanlah benda itu darimu, karena sesungguhnya jika engkau mati dan benda itu masih bersamamu maka kamu tidak akan beruntung selama-lamanya…”

(HR.Ahmad, no.20000)

Sekarang telah terbukti apa yg telah beliau Shallallaahu ‘alaihi wa sallam sabdakan…
Jimat bikin kantong kering, badan sakit, dan pikiran stress…

Bukannya tambah kuat tp malah tambah LETOY !!!

Salam TAUHID !!!


  1. AKIBAT KELUARGA YANG MENYIMPAN JIMAT

Oleh Nailah Bahdar

Assalamu alaikum,pak bos,bu bos..mohon ijin share ,tadi pagi sebelum berangkat kerja ke sby,saya beberapa hari lalu dapat sms seseorang yang mau order teh herbal (QHI) ,krn waktu itu libur imlek dan hari kejepit maka saya bisa antar hari ini.. Pesan 2 box teh ,saya menemui pemesan .(dia gak mau dikirim via paket JNE katanya mau sharing sekalian..)Saya pun bertemu,dan ngobrol ditemui ada ayah dan kakaknya.dari ngobrol2 ,di kantornya (kebetulan seorang pengusaha wirausaha)ternyata orang tuanya suka dgn jimat+pusaka ,sebagian sdh dibakar,,dimusnahkan..tp masih ada yg.belum.., dari interview,keluarga tsb kakak perempuan di taksir jin,sering mimpi2 seprti diajak menikah..,dan kadang melihak sosok hitam..dan adik laki2 sdh mencoba melakukan ruqyah mandiri ,via blog quranic healing,..dan reaksinya mengalami…kesemutan dan panas dibeberapa bagian tubuhnya, (oh ya keluarga tersebut sdh juga tengah menjalani pengobatan terapi ruqyah..oleh Ustad didaerah sby,..juga)
ya spt biasa sharing..kami dengan santai ,ngobrol cara minum teh herbal itu bagaimana,yang aneh kakak perempuannya sih biasa saja..,tinggal si adik laki2 usia kira 24 th..keliatan sperti orang yg kosong tatapan matanya..

saya ; “kok keliatannya ..mas ya yang gangguannya lebih besar,..”

Mas; ya mas saya jg coba ruqyah mandiri spt yg di blog quranic healing kok panas,dan spt ada yg gerak..
Saya juga 2 minggu lalu diruqyah sama ustad ,dan badan saya didada bekas tusukan jari masih sakit disuruh bilur pake daun bidara+garam katanya

Mas :”kenapa mas kok rasanya dengan kedatangan bapak membawa teh pesanan ini.. deg-deg an….

.,wah pikirku aneh ni…
lalu saya tanya biasa sholat,dia bilang ya.. Coba mas ngaji al fatihah..lalu dia pun baca ,..
setelahnya saya tanya. Bagaimana?
Dia bilang pusing.
Kebetulan saya dijalan memetik daun bidara,7 lembar.. Saya bilang coba dipegang daunnya, si kakak menggengam daun tsb, dan biasa saja.. Giliran si Adik laki2 tadi..dia bener2 gak mau memegang spt sangat Anti.bahkan sangat tidak mau menyentuh
Wah gak beres nih pikirku,saya bilang coba mas tangannya saya pegang..seakan mengajak salaman.
Dan…jebret….langsung sianak laki2 tadi menggebrak meja, sambil berdiri,mau apa kamu ganggu anak ini..,oit..kaget bin terkejut saya lihat reaksi yg spontan berubah 120 derajat dari yg ngobrol biasa..tiba2 matanya merah dan mengepalkan tangan penuh amarah.astagfirullah.. Yg terpikir sama saya adalah..takut reaksinya akan memecahkan kaca etalase+kaca jendela disebelahnya.

sampe-sampe orang tuanya bilang Istigfar..istigfar…
saya tetap jaga jarak menjaga segala kemungkinan…dengan tetap dzikir Astagfirullah..lalu dia kembali duduk ke kursinya

saya tahu dia masih dalam pengaruh Jin
..saya bilang bahwa Allah menciptakan jin dan manusia hanya untuk Beribadah KepadaNYA
bahwa hanya jin-jin dhalim yang mau masuk kedalam tubuh manusia apalagi menyakitinya

saya tanya kamu Muslim..?
dia menggeleng..

saya bilang lagi hanya Islam agama yang benar…

dia menangis..tersedu-sedu sampai2 ayahnya mengelap tetesan airmata yang jatuh hingga di dagu si anak

si Jin bilang saya menjaga dia ,banyak yang berusaha menyakiti dia..

saya bilang ,tidak dibenarkan pertemanan antara Jin dan Manusia apapun bentuknya, bukannkah Allah menciptakan pasangan2 mu dari jenis2 mu sendiri…carilah pertemanan dengan teman2 mu sebangsa jin

tidak kah kamu tahu bahwa dengan kamu berada ditubuh anak ini yang katanya menjaga ,anak ini kesimbangan syaraf dalam dirinya terganggu.. kamu telah menyakiti dia…. dengan kamu menjaga Anak ini maka Tauhid anak ini menjadi rusak…Biarlah Allah yang menjaga Anak ini.. biarlah dengan sholat dan Ibadahnya cukup sebagai penolongnya bukan bangsa Jin.
semakin JIN dalam tubuh anak itu bergetar menangis..sesenggukan
saya bilang La Haula Wala Quwwata Illa billah….
mau kamu masuk Islam dan mengucapkam syahadat?
dia menggeleng “tidak mau”
saya bilang tangisan mu menandakan semoga Allah memberikan kamu cahaya dihatimu ke jalan lurus kearah kebaikan..sungguh Allah menerima taubat ,dan pintu Taubatnya seluas langit dan bumi dan belum terlambat..
saya tanya Apakah kamu belum pernah dengar dari golonganmu yang membawa kabar tentan Al quran…?
pergilah cari tahu tentang Islam, pergilah cari tahu tentang Allah cahaya diatas Cahaya..
kamu bisa pergi mendengar pengajian di masjid2 ..mushalla2
(karena saya terbentur mau meeting dikantor…) maka terakhir .. saya bilang saya akan doakan kamu semoga Allah memberikan petunjuk..semoga Allah mengampuni dosa2 mu..dan semoga Allah mengirimkan Ulama-ulama dari golongan Jin agar kamu bisa belajar pada mereka dan menanyakan tentang berita kebenaran Al quran

lalu..sreeeeeeeeeeettt tiba2 anak itu langsung klepek tidur dengan suksess,

akhire bapak e mbayar teh Ruqyah.. e.. jebreetttt …. 
wassalam


  1. SIMPAN JIMAT RAMBUT BAYI KESURUPAN JIN PINCANG, BISU DAN MANDARIN

Oleh MRC Malang

Entah ada hubungannya atau tidak, potongan rambut bayi dengan gangguan jin. Bahkan tiga jin sekaligus; jin pincang, jin bisu dan jin mandarin. Begitulah faktanya.

 

Dan betapa mokongnya ketiga jin itu, jin-jin itu mengajak berjibaku hingga proses ruqyah butuh waktu selama dua setengah jam.

Mbak Uni, demikian akrab dipanggil, ibu satu anak ini telah diganggu tiga jin sekaligus. Bila lagi bereaksi, anak semata wayang yang baru berumur 17 bulan dan suaminya, musti dibikin kalang kabut. Telah banyak biaya dikeluarkan. Telah banyak pula diobatkan ke orang-orang ‘pinter’. Namun tak sembuh-sembuh juga.

Jin-jin itu sering beraksi saat mbak Uni lagi kedatangan tamu bulanannya, haid. Memang saat haid, wanita tidak boleh melakukan beberapa aktivitas, misalnya salat, pegang kitab al-Qur’an. Tapi, membaca dzikir dan doa-doa tetap dibolehkan.

Suaminya menuturkan, ketiga jin itu beraksi secara bergantian. “Bila jin pincang lagi beraksi, istri saya ya seperti orang pincang gitu. Kakinya lumpuh, sehingga harus dituntun. Saat dituntun kakinya hanya diseret doang. Padahal kalo tidak serangan, jalannya ya normal-normal saja.”

Biasanya jin-jin itu menyerang secara bergantian. Setelah jin pincang unjuk gigi beberapa menit atau beberapa jam, giliran berkutnya jin bisu yang datang. Seperti orang bisu umumnya, mbak Uni tiba-tiba ga bisa ngomong. “Mbok diajak bicara model opo wae, ya cuma hu a’ hu e’ aja, sambil main isyarat tangan.” Lanjut suaminya, geleng-geleng kepala.

Giliran berikutnya jin Mandarin beraksi. Yang terkadang bikin ia tersenyum, tapi getir, adalah saat dari kebisuannya itu tiba-tiba saja mbak Uni bercas-cis-cus dengan bahasa mandarin. “Bener! Kayak orang mandarin betulan. Cang-cing-cong-ceng gitu. Tapi saya ga ngerti artinya, ustadz.” Imbuh suaminya lagi.

Ketika sudah sadar dari gangguan, mbak Uni dicoba diminta untuk bicara dengan bahasa mandarin, ternyata tidak bisa.

Begitulah tiga sekawanan jin ini tiap hari mengganggu kehidupan mbak Uni. Kadang sehari bisa 2-3 kali serangan.

Misteri Sebungkus Rambut

Dua setengah jam termasuk waktu yang cukup lama meruqyah satu orang. Biasanya kalau lama, berdasarkan pengalaman kami, orang yang diruqyah tersebut mempunyai simpanan berupa jimat, sikep, rajah, atau benda-benda lain yang dikeramtakan atau diyakini punya kekuatan.

Suaminya mengaku tidak punya jimat. Khawatir suaminya mbak Uni ini kurang pengetahuan tentang jimat, kami pun menjelaskan tentang jimat lengkap dengan ciri-ciri dan kriterianya. Namun, sepertinya dia memang tak punya simpenan jimat.

Kini giliran mbak Uni. Ketika ditanyakan mbak Uni, jawabannya malah bikin mesem. Bukan apa-apa, menjawabnya itu lho pakai basa mandarinan, ya ga nyambung.

Kebetulan saat meruqyah itu hari Jum’at. Kami meruqyah mbak Uni mulai jam 08.00-10.30 wib. Saat diruqyah berhasil kontak, tapi mahluk jin yang mengganggunya tak juga mau keluar. Bahkanmahluk-mahluk itu sudah sangat kesakitan, menangis, meronta, dan menjerit-jerit. Ketiganya – jin bisu, mandarin, pincang—terus menggelepar saat dibacakan ayat-ayat ruqyah.

“Iya… iya… ampun. Adoooh…adooohh…,” teriak mahluk-mahluk itu. “Makanya, cepat keluar! Kalian telah berbuat dholim kepada manusia karena telah mengganggunya. Pergilah kalian. Bertobatlah kepada Allah swt. “ kami terus menghajarnya.

“Ampun… ampun… ustadz. Kapok. Aaakuuuu kapokk…” teriaknya sambil menangis histeris. “Tapi aku tidak bisa keluar, ustadz.” Lanjutnya.

“Kalian memang goblok! Lha dulu kalian masuknya lewat mana, keluarlah dari situ,” bentak kami.

“Aku gak tahu ustadz…. aku mau pergi utadz…. adooohhh…,” mahluk-mahluk itu bersikeras tak bisa pergi karena tak tahu harus lewat mana.

Waktu sudah menunjukkan jam 10.30 wib, sebentar lagi akan masuk waktu sholat jum’at, tapi ruqyah belum selesai.

Jalan akhir, kami ancam mbak Uni, kami akan meninggalkannya.

Setelah diancam akan ditinggal pulang, barulah mbak Uni mau ngaku punya jimat. Karena tak bisa ngomong, ia hanya menunjuk-nunjuk ke arah almari. Awalnya kami minta suami mbak Uni untuk memeriksa almari. Tapi suaminya ini tak menemukan apa-apa.

“Kalian bohong ya!” bentak kami.

Sambil ketakutan, mbak Uni tetap menunjuk-nunjuk ke arah almari.

Akhirnya kami sendiri yang memeriksa almari. Tak juga ditemukan benda mencurigakan sebagai jimat. Meja rias di samping almari juga menjadi sasaran kami. Tapi setelah laci-laci juga diubek-ubek hanya ada peralatan rias saja.

“Awas kalo bohong ya!,” Gertak kami. Tapi mbak Uni tetap aja nunjuk ke laci. Tak kurang akal, kami meminta suaminya agar mbak Uni dituntun ke laci itu lalu disuruh mencari sendiri.

Tangannya mbak Uni oker-oker diantara tali rambut, jepitan rambut, bedak, lipstik, sisir, cermin. Sejurus kemudian mbak Uni mengambil bungkusan kertas, lalu memeberikannya kepada kami.

Kami sebenarnya sudah tahu ada bungkusan kertas itu saat mencarinya tadi, tapi tak menaruh curiga pada bungkusan kertas itu.

Pelan-pelan kami membukanya. Kami hanya geleng-geleng kepala, setelah dibuka ternyata bungkusan kertas itu hanya berisi sejumput potongan rambut bayi.

Ada dua lapis kertas pembungkus. Lapis pertama adalah kertas koran, sedang lapis berikutnya di bagian dalam kertas buku tulis.

“Oh.. Kalo ini potongan rambut anak saya saat dahulu masih bayi, masih umur 3 bulan, ustadz. Masak gara-gara ini?” Tanya suaminya tak percaya. (saat mbak Uni mengalami gangguan ini dan diruqyah, anaknya sudah berumur 17 bulan)

“Bisa saja, kalo rambut itu dikeramatkan,” jawab kami.

Kami pun menanyakan ke mbak Uni tentang asal muasal bungkusan rambut ini dan rambut siapa yang ada dalam bungkusan kertas itu. Rupanya mbak Uni punya rasa takut sangat berlebihan sampai mengeramatkan rambut itu, karena sampai anaknya berumur menjelang 2 tahun belum bisa aqiqah. Maksud hati potongan rambut itu akan ditimbang, lalu beratnya akan di kurskan dengan harga emas, lalu akan disedekahkan.

Potongan rambut itu kemudian kami ruqyah dan dibakar. Subhanallah! Bersamaan dibakarnya rambut itu, mbak Uni diruqyah sekali lagi, dan … Lepaslah gangguan jin keparat itu.

Iseng-iseng, kami minta mbak Uni ngomong mandarin, ia hanya tersenyum malu, “Ga bisa…” Ujarnya lirih. (*)

 

Demikianlah beberapa kisah dan pengalaman dari orang orang yang pernah memakai serta meyimpan jimat dan rajah, ternyata benar apa yang dikatakan Rasulullah, bajwa semua jimat itu tidak akan memberi ketenangan bahkan hanya akan menimbulkan keresahan dan banyak masalah.

Bagi anda yang masih menyimpan dan memakai jimat, bertaubatlah, musnahklan semua jimat itu. Berlindung dan minta tolonglah hanya pada Allah saja.

Sumber http://kisahruqyah.blogspot.com

2 thoughts on “BAHAYA MEMAKAI DAN MENYIMPAN JIMAT”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *