AL HAJJ 65

65. Apakah kamu tiada melihat bahwasanya Allah menundukkan bagimu apa yang ada di bumi dan bahtera yang berlayar di lautan dengan perintah-Nya. Dan Dia menahan (benda-benda) langit jatuh ke bumi, melainkan dengan izin-Nya? Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada Manusia  (Al Hajj 65)

ASTEROID 1Kiev – Ahli astronomi asal Ukraina mengungkapkan temuan mengejutkan soal keberadaan asteroid selebar 400 meter yang tengah menuju ke Bumi. Ada kemungkinan asteroid ini untuk menabrak Bumi pada 19 tahun mendatang, dengan kekuatan yang tidak main-main, yakni setara 2.500 hulu ledak nuklir!

Para ahli astronomi yang tergabung dalam Crimean Astrophysical Observatory di Ukraina menemukan asteroid raksasa yang diberi nama 2013 TV135 ini pekan lalu. Komunitas ilmuwan internasional sendiri telah mengkategorikan asteroid ini sebagai salah satu dari dua asteroid paling berbahaya yang pernah ditemukan.

Seperti dilansir Daily Mail, Jumat (18/10/2013), dampak dari tabrakan langsung asteroid tersebut dengan Bumi sangatlah besar. Diperkirakan permukaan Bumi seluas 160.934 kilometer persegi akan hancur akibat tabrakan tersebut. Dengan kondisi ini, sangat sulit bagi Bumi untuk bertahan tetap utuh pada tahun 2032 mendatang.

Para ahli astronomi memperkirakan, jika asteroid 2013 TV135 ini bertabrakan dengan Bumi, nantinya bisa memicu ledakan dengan kekuatan sebesar 2.500 megaton. Sebagai perbandingan, rudal Minute Man II milik AS yang membawa sebuah hulu ledak nuklir saja hanya memiliki kekuatan kurang dari 1 megaton.

Perkiraan ahli astronomi, tabrakan ini akan memicu bencana bagi Bumi, terutama jika tepat mengenai kawasan padat penduduk.

Meskipun demikian, kemungkinan bagi asteroid ini untuk menabrak Bumi sangatlah kecil, yakni dengan perbandingan sekitar 1 berbanding 63.000 kali. Itu berarti, ada kesempatan sekitar 99,9984 persen bagi kehidupan manusia di Bumi untuk tetap berjalan normal.

Namun Badan Antariksa AS (NASA) telah mengkategorikan asteroid ini sebagai obyek ‘berpotensi berbahaya’. Pasca ahli astronomi Ukraina mendapat temuan ini, para ahli astronomi di negara lain seperti Spanyol, Italia dan Siberia, Rusia pun mengkonfirmasi keberadaan asteroid 2013 TV135 ini.

Asteroid ini akan berada dalam posisi yang lebih dekat dengan Bumi pada tahun 2024 nanti. Pada saat itu, para ilmuwan akan memiliki kesempatan lebih baik untuk mencari tahu orbit dan potensi lokasi yang akan terkena tabrakan asteroid tersebut.

Kantor berita Rusia, RIA Novosti melaporkan, jika memang asteroid ini tidak jadi menabrak Bumi secara langsung, maka kemungkinan asteroid ini akan melewati Bumi dalam posisi yang sangat dekat.

Selain asteroid tersebut, saat ini ada satu asteroid lain yang bernama 2007 VK 184, yang memiliki kemungkinan lebih besar untuk menabrak Bumi. Asteroid selebar 128 meter ini diperkirakan memiliki kesempatan 1 berbanding 2.700 kali untuk bertabrakan langsung dengan Bumi pada tahun 2048 mendatang.

(Sumber DetikNews )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *