Oleh Fadhil ZA

Dalam surat Al Hadit ayat 20 Allah memberi perumpamaan tentang kehidupan dunia seperti tanah yang tandus kemudian ditimpa hujan yang lebat, selanjutnya  dipadang yang tandus itu tubuh berbagai tanaman yang subur menghijau menganggumkan para petani tumbuh tanam tanamnya. Kemudian tanam tanaman  itu menjadi kuning layu dan hancur kembali menjadi tanah yang kering dan tandus.  Hidup didunia hanya kehidupan sementara , dibandingkan dengan kehidupan  akhirat hanya sekejap mata saja.  Dan Allah juga mengingatkan bahwa kesenangan hidup dunia hanyalah kesenangan fatamorgana yang penuh kepalsuan dan tipuan.

Banyak orang yang tidak menyadari tipu daya dunia ini mereka terpesona mengejar kesenangan hidup diunia dan tidak peduli dengan kehidupan akhirat yang lebih besar. Seluruh usaha dan tenaga dikerahkan untuk mendapatkan kekayaan dan kesenangan hidup didunia. Mereka meghalalkan segala cara untuk mendapatkan kekayaan, kemuliaan dan kesenangan hidup didunia. Mereka tidak peduli dengan ancaman Allah, mereka tidak takut mempertanggung jawabkan semua perbuatannya di hadapan Allah, Karena mereka tidak yakin akan adanya kehidupan akhirat. Bagi mereka kehidupan itu hanya kehidupan dunia saja. Kita hidup kemudian mati dan berlalu begitu saja tanpa dituntut pertanggungan jawab. Mereka telah tertipu oleh kehidupan dunia yang penuh tipu daya.  Sehingga melupakan kehidupan akhirat yang kekal dan abadi selama lamanya.

Dalam Al Qur’an Allah berulang ulang mengingatkan agar orang yang beriman hati hati dan waspada, jangan tertipu kehidupan dunia yang penuh tipu daya. Utamakanlah kehidupan akhirat yang kekal dan tidak ada batas akhirnya. Carilah perbekalan sebanyak banyaknya untuk kehidupan akhirat, namun jangan pula melupakan  kehidupan yang wajar didunia ini sebagaimana di ingatkan Allah dalam surat  al Qashas ayat 77:

77. Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan (Al Qashas 77)

Iblis dengan balatentaranya berusaha keras untuk memalingkan manusia dari kehidupan akhirat, setiap saat dan setiap detik ia berusaha menyesatkan manusia, hingga mereka melupakan kehidupan akhirat. Mereka berusaha keras menamankan rasa cinta berlebihan pada kehidupan dunia dan melupakan Allah serta kehidupan abadi dikampung akhirat.

Agar kita tidak tertipu  oleh kehidupan dunia dan syetan yang amat pandai mempedaya dengarkanlah ayat ayat Qur’an tentang kehidupan dunia dan tipu daya syetan berikut ini terdiri atas : 

Surat Al Fatihah, Al Hadit 20-21, Fathir 5-7, Al Hasyr 18-20, An Nahl 96-100, An Nur 21, Al Mukminuun 97-100

DOWNLOAD

URAIAN SURAT ALHADIT AYAT 20-21 

DOWNLOAD

 21- Berlomba-lombalah kamu kepada (mendapatkan) ampunan dari Tuhanmu dan surga yang luasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-rasul-Nya. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah mempunyai karunia yang besar. 22- Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lohmahfuz) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah. (Al Hadit 20-21)

Pada Ayat 20 Allah  mengingatkan bahwa kehidupan dunia ini hanyalah sekedar permainan dan sesuatu yang melalaikan , perhiasan dan berlomba banyak tentang harta dan anak anak. Perumpamaannya seperti air hujan yang menakjubkan para petani melihat tumbuh tanam tanamannya yang terlihat subur menghijau kemudian menjadi kuning ,layu dan hancur. Dan diakhirat kelak ada azab yang pedih serta keridhoan dari Allah . Dan kehidupan dunia ini hanyalah kesenangan fatamorgana yang penuh tipuan dan kepalsuan. Kehidupan dunia hanya kehidupan sementara , dibatasi waktu yang amat singkat. Jika datang saat ajal semuanya akan lenyap dan musnah.

Pada ayat 21 Allah mengingatkan agar kita berlomba lomba menuju ampunan Allah dan syurga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan bagi orang yang beriman pada Allah dan RasulNya. Itulah kehidupan yang sebenarnya kehidupan yang kekal dan abadi di kampung akhirat.

Ayat ini mengingatkan agar kita jangan tertipu kehidupan dunia yang sifatnya  tidak kekal dan hanya sementara waktu. Utamakanlah meraih kehidupan akhirat yang bersifat kekal dan abadi untuk selama lamanya.

 

URAIAN SURAT FATHIR 5-7

DOWNLOAD

5- Hai manusia, sesungguhnya janji Allah adalah benar, maka sekali-kali janganlah kehidupan dunia memperdayakan kamu dan sekali-kali janganlah setan yang pandai menipu, memperdayakan kamu tentang Allah. 6- Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh (mu), karena sesungguhnya setan-setan itu hanya mengajak golongannya supaya mereka menjadi penghuni neraka yang menyala-nyala. 7- Orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang keras. Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh bagi mereka ampunan dan pahala yang besar.        (Fathir 5-7)

 

Pada ayat ini Allah mengingatkan bahwa janji Allah benar dan pasti terjadi, Allah tidak pernah mengingkari janjiNya.  Allah juga mengingatkan agar kita hati hati dan waspada dalam menjalani kehidupan dunia ini, jangan sampai  tertipu oleh kehidupan dunia yang penuh tipu daya dan jangan sampai tertipu terhadap Allah oleh yang amat pandai mempedaya (syetan).Sudah banyak orang yang tertipu dan menjadi korban tipu daya kehidupan dunia dan syetan terkutuk.  Mereka lebih mementingkan kehidupan dunia daripada akhirat. Mereka berusaha mendapatkan kesenangan, kekayaan, dan kemuliaan hidup dengan menghalalkan berbagai cara , tidak peduli halal dan haram. Meraka melupakan Allah , dan tidak peduli dengan peringatanNya. Syetan telah menipu dan mempedaya mereka dari beribadah dan menjalankan perintah Allah.

Allah mengingatkan bahwa  syetan itu adalah  musuh yang nyata bagi kita semua agar kita mensikapinya  sebagai musuh. Syetan hanya mengajak teman dan pengikutnya untuk bersama sama memasuki neraka jahanam yang panas membakar.  Orang yang kafir dan tidak peduli dengan peringatan Allah, baginya telah disediakan  azab yang pedih, sedangkan bagi orang yang beriman dan mengerjakan amal soleh Allah telah menyiapkan  pahala yang besar baginya. .

 

URAIAN SURAT AL HASYR 18-20

DOWNLOAD

18- Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. 19- Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, lalu Allah menjadikan mereka lupa kepada diri mereka sendiri. Mereka itulah orang-orang yang fasik. 20- Tiada sama penghuni-penghuni neraka dengan penghuni-penghuni surga; penghuni-penghuni surga itulah orang-orang yang beruntung.(Al Hasyr 18-20)

 

Pada surat Al Hasyr  ayat 18-20 ini Allah mengingatkan pada orang yang beriman agar bertakwa pada Allah, dan berusaha dengan sungguh sungguh mempersiapkan perbekalan sebanyak banyaknya  untuk menghadapi kehidupan akhirat yang kekal dan abadi kelak. Allah mengingatkan sekali lagi agar kita sungguh sungguh bertakwa padaNya, Dia mengetahui apa saja yang kita kerjakan didunia ini. Tidak ada perbuatan dan tindakan kita yang tersembunyi dari penglihatan Allah.

Selanjutnya Allah mengingatkan agar kita jangan seperti orang yang lupa pada Allah , tidak peduli dan tidak pernah mau beribadah dan patuh menjalankan perintah Allah. Hati dan fikirannya hanya tercurah untuk memenuhi keinginan hawa nafsunya. Seluruh waktunya tercurah untuk meraih sukses dan  keberhasilan hidup didunia. Mereka tidak ingat sedikitpun pada Allah yang telah memenuhi seluruh hajat dan kebutuhan hidup mereka.  Akibat perbuatan mereka itu maka  Allah menjadikan mereka lupa terhadap diri mereka  sendiri.Hati dan fikiran mereka hanya dipenuhi bagaimana mendapatkan kekayaan, kemuliaan, dan kesenangan hidup. Mereka tidak ingat pada diri mereka sendiri yang vsatu waktu nanti harus meninggalkan kehidupan dunia ini kembali pada Allah sang pencipta .

Pada ayat 20  Allah mengingatkan bahwa tidak sama keadaannya orang yang menghuni neraka dengan orang yang menghuni syurga.  Orang yang menghuni syurga mereka itulah orang yang beruntung.

 

URAIAN SURAT AN NAHL 96-100

DOWNLOAD

96- Apa yang di sisimu akan lenyap, dan apa yang ada di sisi Allah adalah kekal. Dan sesungguhnya Kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang sabar dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. 97- Barang siapa yang mengerjakan amal saleh,  baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. 98- Apabila kamu membaca Al Qur’an, hendaklah kamu meminta perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk. 99- Sesungguhnya setan ini tidak ada kekuasaannya atas orang-orang yang beriman dan bertawakal kepada Tuhannya. 100- Sesungguhnya kekuasaannya (setan) hanyalah atas orang-orang yang mengambilnya jadi pemimpin dan atas orang-orang yang mempersekutukannya dengan Allah. (An Nahl 96-100)

 

Pada surat an Nahl ayat 96 Allah mengingatkan bahwa apa yang ada disisi kita seperti harta kekayaan, rumah, kendaraan, kebun tanah yang luas, istri, anak , karib kerabat, pangkat dan jabatan semua  akan lenyap dan musnah. Yang  kekal dan abadi hanyalah apa yang ada disisi Allah, berupa amal shaleh, ibadah keimanan dan ketakwaan kita pada Allah.

Orang yang menyadari bahwa kehidupan dunia ini hanya sementara dan tidak kekal  selalu bersabar dalam menghadapi ujian dan cobaan Allah, yang berupa kejadian buruk dan berbagai kesulitan didunia ini. Mereka bersabar menjalankan perintah dan menjauhi larangan Allah. selanjutnya Allah akan membalasi orang yang sabar itu dengan yang lebih baik dari apa yang dikerjakannya.

Pada ayat 97 Allah mengingatkan bahwa siapa yang mengerjakan amal sholeh baik laki laki maupun perempuan sedang mereka beriman pada Allah , maka Allah akan memberikan pada mereka kehidupan yang baik didunia maupun akhirat. Allah akan membalasi amal kebajikan mereka dengan yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan

Pada ayat 98-100 Allah mengingatkan apabila kita membaca Al qur’an agar  berlindung pada Allah dari godaan syetan yang terkutuk. Syetan selalu berusaha menghalangi kita membaca Qur’an dengan menyibukan kita dengan berbagai urusan dunia. Ketika membaca Qur’an muncul rasa kantuk, malas dan ingin tergesa gesa menyelesaikan pembacaan Qur’an.

Allah menjelaskan bahwa sesungguhnya syetan tidak berkuasa dan tidak mampu menggoda  orang yang beriman dan bertawakal padaNya. Syetan tidak punya kemampuan dan kekuatan untuk mengendalikan dan mempengaruhi orang yang beriman dan bertawakal padaNya. Syetan hanya berkuasa terhadap orang yang mengambilnya sebagai pemimpin dan menjadikannya sebagai sekutu Allah. Orang yang takut pada syetan dan menjadikannya sebagai panutan serta mempersekutukannya dengan Allah seluruh kehidupannya dikuasai oleh syetan. Mereka telah menjadi budak hawa nafsu yang hina dan budak syetan laknatullah.

URAIAN SURAT AN NUR 21

DOWNLOAD

21- Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Barang siapa yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya setan itu menyuruh mengerjakan perbuatan yang keji dan yang mungkar. Sekiranya tidaklah karena karunia Allah dan rahmat-Nya kepada kamu sekalian, niscaya tidak seorang pun dari kamu bersih (dari perbuatan-perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya, tetapi Allah membersihkan siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.(An Nur 21)

 

Pada surat An Nur ayat 21 ini Allah mengingatkan agar kita jangan mengikuti langkah atau bisikan dan bujukan syetan, barangsiapa yang mengikuti langkah dan bisikan  syetan sesungguhnya syetan hanya menyuruh melakukan pekerjaaan keji dan munkar.  Syetan sering membisikan dan merayu manusia untuk melakukan perbuatan curang seperti mengurangi timbangan, melakukan tindak korupsi, menjual barang haram seperti narkoba, menipu, tidak memenuhi amanah, mengingkari janji, berbuat maksiat, berjudi, berzinah, dan lain sebagainya. Orang yang tidak kuat iman dan takwanya sering tergiur untuk mengikuti bujuk rayu syetan ini. Semua bisikan itu muncul didalam hati dan fikiran manusia berupa was was dari syetan dan teman temannya.

Kalau bukan karena rahmat Allah dan karuniaNya pada kita tidak seorangpun yang suci dari kotoran dan kekejian syetan itu , namun Allah mensucikan siapa yang dikehendakiNya, sehingga terhindar dari pengaruh bujuk rayu syetan yang muncul didalam hati dan fikirannya .  Allah maha mendengar dan maha mengetahui.keadaan hamba hambaNya.

 

URAIAN SURAT AL MUKMINUUN 97-100

DOWNLOAD

97- Dan katakanlah: “Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan setan. 98- Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku.” 99- (Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata:  “Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia), 100- agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada  dinding sampai hari mereka dibangkitkan (Al Mukminun 97-100)

 

Dalam surat Al Mukminun ayat 97 Allah mengingatkan agar kita mengucapkan doa “Aku berlindung kepada Engkau ya Allah dari bisikan bisikan syetan, dan daripada mereka mendekatiku” . Syetan selalu berusaha menyesatkan dan mempedaya manusia setiap detik. Tidak ada satu tarikan nafas kitapun yang luput dari godaan dan tipu daya syetan.  Ini sudah menjadi tekad dan sumpah  Iblis ketika ia diusir dari syurga. Ia akan mengerahkan segenap daya dan kekuatannya untuk menyesatkan anan cucu Adam hingga menjadi temannya nanti di Neraka.  Kita tidak bisa melihat syetan , sedang syetan dapat melihat kita dan mereka bebas keluar masuk hati dan fikiran manusia. Tanpa perlindungan Allah sulit bagi kita menghasapi tipu daya mereka. Karena itu Allah menganjurkan agar kita selalu ingat pada Allah dan selalu berdoa mohon perlindunga  padaNya dari tipu daya syetan terkutuk.

Allah mengingatkan bahwa orang yang kafir dan tidak peduli dengan  ayat dan peringatan  Allah itu jika datang kematian pada mereka , ia akan  berkata :”Ya Allah kembalikanlah aku hidup kembali kedunia , aku akan mengerjakan amal baik berbeda dengan yang telah aku kerjakan dahulu” Allah mengatakan itu hanya sekedar ucapan saja, mereka tidak mungkin kembali kedunia karena antara mereka dan kehidupan dunia ada dinding yang kokoh (barzakh). Disini Allah menegaskan bahwa orang yang sudah mati tidak mungki9n lagi berhubungan dengan orang yang masih hidup. Karena antara kehidupan dunia dan alam kubur ada dinding yang kokoh (barzakh) yang tidak bisa ditembus. Jika ada orang yang kesurupan dan mengaku sebagai ruh sifulan atau nenek mereka , itu adalah perbuatan syetan dari golongan Jin yang berusaha mempedaya manusia.

Dengarkan dan renungkanlah semua  ayat tersebut diatas , hayati dan resapi maknanya semoga Allah memberi hidayah dan petunjuknya pada anda semua.

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *